Page 13 - Modul Ajar baru_Neat

6

D. GEN LETAL

Gen letal adalah gen yang menyebabkan kematian individu dalam keadaan

homozigot, sedangkan dalam keadaan heterozigot, seseorang dalam keadaan

normal atau sub letal (Sharga et al., 2017).

1. Gen Letal Dominan

Gen dominan yang mematikan adalah gen yang menyebabkan kematian
suatu individu dalam keadaan dominan homozigot. Sedangkan dalam keadaan

heterozigot, seseorang dapat bersifat subletal sehingga mengakibatkan kelainan.
Misalnya saja gen penyebab kaki dan sayap pendek (redep) pada ayam, gen warna

rambut kuning pada tikus, gen penyakit Huntington, dan gen penyebab pemendekan

ruas jari (brachydactyly) pada manusia(Sharga et al., 2017).

Gambar 4. Penderita brachydactyly

2. Gen Letal Resesif

Gen mematikan resesif adalah gen yang menyebabkan kematian individu
dalam keadaan resesif homozigot. Sedangkan dalam keadaan heterozigot dapat

menjadi pembawa (pembawa sifat) yang dapat diturunkan kepada

keturunannya(Höök et al., 2023). Contohnya adalah gen yang dapat menyebabkan
albinisme pada tanaman jagung. Ciri albino ini muncul karena klorofil tidak

terbentuk. Karena tidak memiliki klorofil, tumbuhan tersebut tidak dapat