Page 12 - file bersatu jadi satu kesatuan inna edit_Neat
P. 12
6
1) Penyampaian pelajaran menjadi lebih baku.
Setiap pelajar yang melihat atau mendengar penyajian melalui media akan menerima pesan
yang sama. Meskipun para guru menafsirkan isi pelajaran dengan cara yang berbeda- beda,
dengan penggunaan media ragam hasil penafsiran itu dapat dikurangi sehingga informasi
yang sama dapat disampaikan kepada peserta didik sebagai landasan untuk pengkajian,
latihan, dan aplikasi lebih lanjut.
2) Pembelajaran dapat menjadi lebih menarik.
Media dapat diasosiasikan sebagai penarik perhatian dan peserta didik tetap terjaga dan
memperhatikan. Kejelasan dan keruntutan pesan, gambaran daya tarik yang berubah-ubah,
penggunaan efek khusus yang dapat menimbulkan keingintahuan menyebabkan peserta didik
tertawa dan berpikir, yang kesemuanya menunjukkan bahwa media memiliki aspek motivasi
dan meningkatkan minat.
3) Pembelajaran menjadi lebih interaktif.
Dengan diterapkannya teori belajar dan prinsip-prinsip psikologis yang diterima dalam hal
partisipasi peserta didik, umpan balik, dan penguatan, akan membuat pembelajaran lebih
interaktif.
4) Efisiensi waktu.
Lama waktu pembelajaran yang diperlukan dapat dipersingkat karena kebanyakan media hanya
memerlukan waktu singkat untuk mengantarkan. Pesan-pesan dan isi pelajaran dalam jumlah
yang cukup banyak dan kemungkinannya dapat diserap oleh peserta didik.
5) Meningkatkan kualitas hasil belajar.
Kualitas hasil belajar dapat ditingkatkan bilamana integrasi kata dan gambar sebagai media
pembelajaran dapat mengkomunikasikan elemen-elemen pengetahuan dengan cara yang
terorganisasikan dengan baik, spesifik, dan jelas.
6) Fleksibilitas waktu dan lokasi.
Pembelajaran dapat diberikan kapan dan di mana saja. Kemudahan ini semakin
berkembang seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dimana guru bisa
memberikan materi yang dapat diakses oleh siswa meskipun keberadaan mereka berbeda lokasi
dan bisa di akses kapan saja.
7) Meningkatkan sikap positif peserta didik
Dengan adanya stimulus dari media pembelajaran, siswa akan lebih tertarik dalam belajar.
Sehingga, siswa belajar lebih tenang dan dapat meningkatkan sikap positif peserta didik
terhadap apa yang mereka pelajari dan terhadap proses belajar.
8) Peran guru dapat berubah ke arah yang lebih positif
Beban guru untuk penjelasan yang berulang-ulang mengenai isi pelajaran dapat dikurangi bahkan
dihilangkan sehingga ia dapat memusatkan perhatian kepada aspek penting lain dalam proses
belajar mengajar, misalnya sebagai konsultan atau penasihat peserta didik.
Dari pendapat beberapa ahli yang telah diuraikan di atas, dapat disimpulkan kegunaan
praktis dari penggunaan media dala proses pembelajaran antara lain:
1) Media pembelajaran membuat penyajian pesan menjadi lebih jelas dan mudah tersampaikan oleh
pengajar sehingga penerimaan lebih mudah pula diperoleh oleh siswa yang berimplikasi kepada
meningkatkan hasil belajar siswa.
2) Media pembelajaran dapat menarik fokus perhatian siswa terhadap materi ajar, sehingga
menumbuhkan motivasi belajar dalam diri siswa.
3) Media pembelajaran dapat mengatasi permasalahan dalam keterbatasan indera manusia, serta
ruang dan waktu.
Media pembelajaran dapat lebih meminimalisir keberagaman siswa dalam menerima
pelajaran karena stimulus yang terdapat pada media pembelajaran akan mengaktifkan indera-
indera pada tubuh agar lebih optimal dalam penerimaan pembelajaran.