Page 133 - E-Book Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan untuk Kelas X SMK KJIJ
P. 133

Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan





                     3. Air





























                                                      Gambar 6.5 Air
                                               Sumber : jatim.liputan6.com


                               Air merupakan bahan dasar penyusun yang sangat penting dalam pembuatan beton.
                       Air dalam pembuatan beton diperlukan untuk membantu reaksi kimia dalam semen dan
                       juga  bahan  tambahan  agar  menyatu  menjadi  satu.  Air  juga  dapat  mempermudah

                       membuat adukan beton, proses pengerjaan menjadi lebih mudah. Jumlah dari banyak
                       sedikitnya  air  yang  digunakan  juga  berpengaruh  pada  kekuatan  beton  itu  sendiri.
                       Penggunaan air untuk beton sebaiknya memenuhi persyaratan sebagai berikut ini:
                         1. Air yang digunakan harus bersih.
                         2. Tidak mengandung kotoran yang dapat dilihat lebih dari 2gr/ltr.

                         3. Tidak  mengandung  garam-garam  yang  dapat  merusak  beton  (asam,  zat  organik)
                           lebih dari 15 gr/ltr.
                         4. Tidak mengandung Klorida (Cl) lebih dari 0,5 gr/ltr.

                         5. Tidak mengandung senyawa sulfat lebih dari 1 gram/liter.
                              Secara visual air harus bersih dan bening, tidak berwarna dan tidak berasa, tidak
                       mengandung minyak, asam alkali, garam dan zat organik yang dapat merusak beton. Air
                       setempat dari sumur dangkal atau sumur bor serta yang didatangkan dari tempat lain
                       ke lokasi  pekerjaan  harus  mendapat  persetujuan  konsultan  pengawas  sebelum

                       digunakan.
                       Fungsi air dalam beton :
                           Bahan penghidrasi semen, agar semen dapat berfungsi sebagai bahan pengikat

                           Bahan pelumas, yaitu untuk mempermudah proses pencampuran agregat dan semen
                           serta mempermudah pelaksanaan pengecoran beton (workability)








       Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan                                                                    118
   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138