Page 88 - E-Book Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan untuk Kelas X SMK KJIJ
P. 88

Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan






                    f. Berat Kayu
                            Kayu yang memiliki berat lebih besar biasanya lebih kuat dari kayu yang ringan.
                      Berat kayu dikelompokkan berdasarkan berat jenisnya. Berat jenis (BJ) kayu adalah hasil
                      perbandingan  berat  dan  volume  kayu  pada  keadaan  kering  dengan  satuan  g/cm3  .  BJ

                      kayu sebaiknya ditentukan pada keadaan kayu kering tanur dengan kadar air 0%. Namun,
                      apabila tidak terdapat oven (alat pengering) maka BJ kayu dapat ditentukan pada keadaan
                      kayu kering udara dengan kadar air antara 15% – 18%. Kelas berat kayu dapat dilihat
                      pada Tabel 3.5 di bawah ini.
                                                                                               Berat kayu kering
                                                Berat Jenis (BJ) Kayu =
                                                                                             Volume kayu kering



                    Kelas Berat Kayu                   Berat Jenis                      Contoh


                       Sangat Berat               lebih besar dari 0,90                Giam, Balau

                          Berat                        0,75 – 0,90                       Kulim

                   Agak berat (sedang)                  0,60 – 0,75                    Bintangur

                         Ringan                     lebih kecil dari 0,60             Pinus, Balsa


                                  Tabel 3. 5 Kelas berat kayu berdasarkan berat jenisnya
                                            Sumber : Frick Heinz, dkk (1999)



                    g. Kekerasan Kayu

                            Kekerasan kayu mempunyai hubungan langsung dengan berat jenis kayu. Kayu yang
                      berat jenisnya besar biasanya keras, demikian pula sebaliknya kayu yang berat jenisnya
                      kecil  atau  ringan  biasanya  tergolong  kayu  lunak.  Berdasarkan  kekerasannya,  kayu
                       dibedakan atas 4 jenis:
                          Kayu sangat keras

                          Kayu keras
                          Kayu kekerasan kekerasan sedang
                          Kayu lunak




                    h. Kadar Air Kayu
                            Kadar air kayu dari pohon hidup dapat mencapai 40% – 200% dari berat kayu kering
                      tanur  (Frick  Heinz,  dkk,  1999).  Kayu  merupakan  bahan  yang  dapat  menyerap  air  dan
                      melepaskannya sesuai keadaan udara disekitarnya (hygroscopic), dan dapat mengembang

                      atau menyusut sesuai kandungan air di dalamnya.  Menurut Frick dkk (1999) kayu akan
                      melepas atau menyerap air di sekelilingnya sampai banyaknya air di dalam kayu




       Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan                                                                    73
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93