Page 13 - E-Modul Ikatan Kimia
P. 13

Program studi Pendidikan Kimia
                                                                    Universitas Islam Sumatera Utara

                       Agar stabil, atom Na melepaskan sebuah elektronnya sehingga konfigurasi elektronnya
               sama dengan atom Ne (konfigurasi electron 10Ne: 2  8).
                                 +
                  11Na   →  Na  + e
                                      -
                  (2 8 1)     (2 8)
                       Proses pembentukan ion positif(ionisasi) tersebut mudah terjadi karena atom Na
               mempunyai energi ionisasi yang rendah.

               b)  Atom 17Cl: 2      8      7 (Konfigurasi elektron tidak stabil)
                       Agar stabil, cara yang memungkinkan adalah menjadikan konfigurasi elektron seperti
               18Ar: 2   8    8 dengan mengikat sebah elektron. Sehingga atom Cl menjadi Cl-.
                                                     -
                                     -
                              17Cl + e      →      Cl
                              (2  8  7)            (2  8  8)
                       Senyawa ion membentuk Kristal yang besar dari beberapa ion positif dan beberapa ion
               negative dengan struktur tertentu.

               B.  SIFAT FISIS IKATAN ION

                         Sifat fisis senyawa ion ditentukan oleh gaya elektrostatis yang kuat antara ion positif
               dan negatif senyawa tersebut. Dalam fase padat, membentuk struktur Kristal. Contoh susunan
               ion-ion Na  dan Cl  yang membentuk struktur Kristal NaCl. Setiap ion Na  dikelilingi oleh 6 ion
                                                                                    +
                                 -
                          +
                 -
                                  -
               Cl  dan setiap ion Cl  dikelilingi oleh ion Na .
                                                        =
               Perhatikan gambar berikut












                                             Gambar 5. Struktur Kristal NaCl
                                  Sumber: https://images.app.goo.gl/fvu19hZMFiGcDvRb9

               Berikut beberapa sifat fisis senyawa ion antara lain sebagai berikut:
               1.  Bersifat keras tetapi rapuh.
                          Senyawa ionik membentuk Kristal dengan struktuk yang teratur dimana kation dan
                   anion disusun bergantian dan membentuk struktur tiga dimensi. Kristal senyawa ion keras
                   namun dapat dengan mdah hancur saat dikenakan gaya. Gaya yang diterapkan pada Kristal
                   dapat memicu tolakan antara ion yang sama dan menyebabkan Kristal pecah. Memiliki sifat
                   keras  sebab  ion-ion positif  dan  negatif  terikat  kuat  ke  segala  arah  oleh  gaya  elektrostatik.
                   Bersifat  rapuh  disebabkan  lapisan-lapisan  dapat  bergeser  apabila  dikenakan  gaya  luar,  ion
                   sejenis dapat berada satu di atas yang lainnya maka timbul tolak-menolak yang sangat kuat yang
                   mengakibatkan  terjadinya  pemisahan.  Jika  senyawa  ion  dikenakan  suatu  energi,  misalnya
                   dipukul  menggunakan  palu,  lapisan  yang  terkena  pukulan  akan  bergeser.  Ion-ion  yang
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18