Page 37 - MODUL 1_ESTI FB
P. 37
85% orang kulit putih, 12,1% orang kulit hitam, dan 2,9% kelompok etnis lain. Sa-
lah satu penduduk aslinya adalah orang Indian, yangsekarang jumlahnya tinggal
± 825.000 jiwa. Sebagian besar dari mereka tinggal di Amerika Bagian Utara.
Bahkan di Negara Bagian Maine terdapat cagar budaya suku Indian. Agama yang
dianut sebagian besar adalah Kristen Protestan (± 33% ), Katholik Roma (± 19%),
Yahudi (± 4%) sedangkan agama lainnya (± 44%). Bahasa persatuannya adalah
bahasa Inggris.
c. Keadaan Politik
Bentuk Pemerintahannya adalah Republik Federal dengan 50 negara bagian.
Seiap negara bagian mempunyai konstitusi, pejabat eksekutif, badan legislatif,
dan undang-undangnya sendiri. Kepala negara dan kepala pemerintahan dijabat
oleh seorang presiden yang dipilih untuk masa bakti 4 tahun. Amerika Seriakat
memiliki badan legislatif yang disebut Kongres. Kongres terdiri dari 2 badan, yaitu
senat dan semacam DPR. Ibukota sekaligus sebagai kota pemerintahan adalah
Washington DC. Negara ini menggunakan sistem persekutuan atau federal-
isme di mana dinegara pusat dan negara bagian berbagi kuasa. Negara pusat
berkuasa terhadap beberapa perkara seperti pencetakan mata uang
Amerika serta kebijakan pertahanan.
B. Revolusi Perancis
Revolusi Perancis terjadi pada masa raja Louis XVI dengan diawali adanya serangan
ke Gedung / Penjara Bastille oleh rakyat Perancis yang dibantu kaum Borjuis (Revolusi
kaum Borjuis). Perubahan yang terjadi cepat di Perancis untuk mengubah bentuk
pemerintahan kerajaan yang absolut menjadi republik yang demokratis dengan sem-
boyannya, yaitu: Liberte (Kebebasan), Egalite (Persamaan), dan Fraternite (Per-
saudaraan)
1. Ciri-ciri keabsolutan raja Perancis
a. Memerintah tanpa Undang-Undang
b. Memerintah tanpa Dewan Perwakilan Rakyat (Legislatif)
c. Memerintah tanpa kepastian Hukum (Yudikatif)
d. Memerintah tanpa dibatasi oleh kekuasaan apapun
e. Memerintah tanpa Anggaran Belanja Negara yang pasti
2. Sebab-sebab umum reolusi Perancis
a. Raja berkuasa absolut (sejak Louis XIV dengan semboyannya yang terkenal
“ L’etat C’est Moi “ = negara adalah saya.
Sifat-sifat buruk dibawah raja Louis XVI antara lain:
1) Despotisme: tidak tahan kritik baik yang membangun maupun bersifat koreksi.
2) Feodalisme: hanya menjamin kenikmatan hidup bangsawan.
3) Substitusi stelsel (sistem perwakilan jabatan).
4) Administrasi an uniform (tidak tertib)
b. Feodalisme
Feodalisme adalah struktur pendelegasian kekuasaan sosiopolitik yang dijal-
ankan kalangan bangsawan/monarki untuk mengendalikan berbagai wilayah yang
diklaimnya melalui kerja sama dengan pemimpin-pemimpin lokal sebagai mitra.
Rakyat diperlakukan tidak adil (golongan borjuis tidak mendapat hak is-
timewa, para bangsawan yang mendapat hak istimewa, pekerjaan bukan ber-
dasarkan keahlian, bangsawan bebas pajak, rakyat sebagai obyek pajak) maka
timbullah di Perancis 3 golongan:
1) Golongan I (Bangsawan) = bebas pajak dan berhak memungut pajak.
2) Golongan II (Agama) = bebas pajak dan mendapat uang dari pajak.
3) Golongan III (Rakyat) = meajadi obyek pajak.
c. Opini Pembaharuan
Historia Sejarah Perminatan Kelas 11-IPS Semester I SMA/MA K-13 39