Page 314 - Bahtera_Sebelum_Nabi_Nuh_Kisah_Menakjubkan_tentang_Misteri_Bencana
P. 314

APA YANG TERJADI PADA BAHTERA?


               Bagian paling penting adalah gambar itu sendiri, yang
            menempati dua per tiga bagian bawah dari tablet yang diamati.
            Peta itu merupakan sebuah karya sempurna yang sangat
            cemerlang. Dunia yang dikenali digambarkan dari ketinggian
            sebagai sebuah cakram yang dikelilingi oleh cincin air yang
            disebut marratu dalam bahasa Akkadia. Dua lingkaran konsentris
            digambarkan dengan semacam penanda kuneiform berupa
            sepasang kompas yang ujungnya benar-benar memasukkan arah
            selatan Babilonia, mungkin ke arah kota Nippur, ‘Pertalian Langit
            dan Bumi’. Di dalam lingkaran, daerah pedalaman Mesopotamia
            digambarkan dalam bentuk skematis. Sungai Eufrat yang lebar
            mengalir dari puncak hingga dasar, berasal dari pegunungan di
            utara dan menghilang di kanal-kanal dan rawa-rawa di selatan.
            Sungai besar itu dikangkangi oleh Babilonia, yang sangat luas
            dibandingkan dengan kota-kota lain pada peta, yang diwakili
            oleh lingkaran-lingkaran, beberapa bertuliskan nama-nama
            mereka dalam lambang-lambang kuneiform kecil. Lokasi kota-
            kota dan percampuran suku-suku sebagian ‘akurat’ tetapi sama
            sekali tidak selalu begitu. Bagian paling penting dari daerah
            pedalaman disatukan di dalam lingkaran, tetapi ini bukan peta
            AA untuk merencanakan sebuah perjalanan kendaraan bermotor:
            perbandingan geografis relatif dan hubungan gambar-gambar
            dalam lingkaran jauh kurang penting daripada lingkaran air
            besar yang mengelilingi segalanya, sementara jauh di luar itu
            terdapat lingkaran pegunungan luas yang menandai tepian dunia.
            Pegunungan ini digambarkan sebagai segitiga-segitiga datar yang
            menjulang ke atas; masing-masing disebut nagû. Semula gunung-
            gunung itu berjumlah delapan.
               Peta Dunia dari Babilonia sangat terkenal dan selalu dipamer-
            kan di British Museum, tetapi permukaan tanah liatnya lembut
   http://facebook.com/indonesiapustaka  melindungi tablet-tablet kuneiform yang sudah berusia sangat
            sehingga tidak pernah dibakar di dalam tungku oleh Departemen
            Konservasi dari Museum, seperti yang biasanya dianjurkan untuk

            tua. Sekarang tablet itu bahkan tidak pernah dipindahkan dari
            lemarinya atau dipinjamkan untuk dipamerkan. Alasannya adalah
            ketika tablet itu dipinjam ke suatu tempat bertahun-tahun silam,




                                          303
   309   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319