Page 2 - Tabloid Sinar Tani Edisi 4024
P. 2
2 2 edisi 31 Januari - 6 Februari 2024 | No. 4024 Tahun LIV Me NT AN Me N y a pa
Peternakan dan Gula Masih Tanam Jagung
Saja jadi PR Berkepanjangan Perkuat
Persediaan
sahabat Tabloid sinar Tani yang budiman.
andi amran sulaiman nasional
ak ada kisah sepedih perjalanan industri gula di negeri ini. Dari Menteri Pertanian RI
penghasil terbesar menjadi importir terbesar di dunia. Nasib
petaninya tidak berubah, yang untung, dulu Belanda sekarang
negara eksportir (mungkin juga importir). Rencana, target
swasembada dan strategi terus diperbaharui tapi sasaran epada petani dan penyuluh, kami mengajak kalian untuk
Tbelum juga diraih. Inilah sorotan di Sinar Tani kali ini. memperkuat persediaan jagung nasional. Beberapa waktu
Tantangan pergulaan juga berubah, kebutuhan makin tinggi, lahan K lalu, kami telah melakukan penanaman jagung sekaligus
makin terbatas, walaupun teknologi makin maju tapi produktivitas menyerahkan bantuan dan berdialog dengan petani di Desa
dan rendemen semakin turun. Dana untuk bongkar ratoon selalu jadi Labuan, Kecamatan Labuan Badas, Kabupaten Sumbawa, NTB.
kambing hitam.
Bagaimana di hilir? Pemerintah akan meningkatkan efisiensi PG yang Penanaman jagung di daerah sentra produksi nasional ini
ada dengan merevitalisasi mesin dan penggabungan PG yang tidak guna memacu budidaya di semua daerah sehingga di tahun 2024 terjadi
efisien. Kemudian melakukan penataan jadwal giling dan pengembangan peningkatan produksi jagung nasional bahkan Indonesia bisa ekspor.
industri hilir dengan mengembangan pabrik bioetanol dan suplai energi Kami datang cek hamparan budidaya jagung sekaligus tanam. Ini bagus
listrik. sekali. Kami akan tambah benih jagung gratis untuk petani. Kami sudah
Pangan menjadi isyu yang semakin panas menjelang Pilpres dan janji dengan Bupati Sumbawa Besar agar budidaya jagung di sini untuk
Food estate menjadi polemik yang tak berkesudahan di kalangan memperkuat produksi dan kebutuhan nasional.
masyarakat. Keberhasilan panen jagung di kawasan real estate Gunung Saat ini kami juga bersyukur atas keberhasilan panen jagung di lokasi
Mas memberikan harapan baru, teknologi pertanian akan mampu Food estate Gunung Mas. Panen jagung ini membuktikan bahwa teknologi
memecahkan masalah pangan. Food estate Temanggung dan Wonosobo pertanian yang diterapkan telah tepat dan sesuai dengan harapan. Dari
seluas 907 ha telah berhasil panen komoditas hortikultura, dan Kalimantan awal kami sampaikan saat baru dilantik menjadi menteri kembali, bahwa
Tengah berhasil melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi lahan hingga kita pasti mampu menggarap lahan Food estate tersebut. Kami tidak ragu
mampu panen padi dengan produktivitas 5 ton/ha. Begitu pula di Sumba karena teknologi pertanian kita sudah demikian maju. Kami harapkan
Tengah NTT dan Kabupaten Keerom Papua telah mampu panen raya segera dapat diikuti panen-panen selanjutnya.
jagung seluas 500 hektar. Pengembangan kawasan pangan memang
butuh proses dan penyesuaian teknologi agar menjadi lahan produktif. Lahan food estate Gunung Mas sangat potensial dan pemerintah pasti
Sementara itu gonjang-ganjing di sektor peternakan unggas muncul mampu melakukan upaya transformasi teknologi di lokasi ini. Berdasarkan
lagi dengan kadar yang lebih mencemaskan. Komunitas Peternak Unggas hasil ubinan panen jagung ini juga telah mencapai hasil 6,5 ton per hektar.
Nasional (KPUN) mencatat pada tahun 2000 jumlah peternak rakyat Untuk sebuah lahan bukaan baru, lahan ini sudah mampu memberikan
atau mandiri masih sekitar 2 juta peternak. Namun pada 2023 jumlahnya produksi yang baik. Kuncinya adalah penggunaan benih yang unggul,
turun drastis menjadi hanya 170 ribuan peternak yang tersebar di seluruh irigasi dan pemupukan yang optimal. Kita lihat hasilnya saat ini.
Indonesia. Sebagai informasi, Kementerian Pertanian bersama Kementerian
Fluktuasi harga pakan maupun produk unggas membuat NFA Pertahanan melakukan penanaman jagung di lokasi Food Estate Gunung
(National Food Agency = Badan Pangan Nasional) melihat pentingnya Mas seluas 10 hektar, disamping tanaman singkong yang lebih dulu ditanam
closed loop dalam industri perunggasan kita dengan melibatkan Kementerian Pertahanan. Hasil dari berbagai program Food Estate yang
perusahaan BUMN. Pemikiran ini akan dibahas dalam tabloid kita. sedang dikerjakan di beberapa daerah telah berjalan baik dan sesuai target.
Ombudsman RI mencatat kondisi perunggasan nasional ini terkait
dengan cutting, wilayah kerja pada rantai pasok unggas dan penyelesaian Food estate ini bukan proyek instan, butuh proses. Kenyataannya kita
proses transaksi antara peternak dengan perusahaan pakan yang memiliki 600 hektar lahan yang sebelumnya tidak dimanfaatkan untuk
kesemua itu memerlukan dukungan data yang valid. lahan pertanian. Kami sekarang menggarap itu, butuh proses, butuh
KPUN melihat kondisi ini memprihatinkan. Kenyataannya hari ini teknologi agar menjadi lahan produktif.
Debat Cawapres ke-4 ungkap berbagai soal tentang pertanian peternak yang masih bisa bertahan pun hutangnya makin bertambah Kementerian Pertanian tidak hanya menggenjot produksi jagung,
- Seru plus gimik ! banyak, sementara jumlah ternaknya berkurang. Dengan demikian namun juga hingga penanganan panen dan pasca panen. Kementan
Jepang buka peluang bekerja di pertanian diperlukan penataan yang holistik menyangkut pemasaran dan bersinergi dengan Bulog, kementerian lainnya dan pihak swasta agar harga
- Kesempatan terbuka neh pemasokan ke rantai dingin dan olahan serta pasar tradisional. saat panen puncak tidak turun tapi menguntungkan petani. InsyaAllah
Masih banyak berita menarik lain, salah satunya tentang keberhasilan
sebagai komoditas andalan, sawit hadapi banyak persoalan seorang anak muda dalam mengembangkan teknologi pengolahan vanili yang kita jaga nanti saat puncak panen raya. Kami sampaikan kepada Bulog
agar menyerap jagung petani. Juga perusahaan-perusahaan pakan wajib
- PR bersama yang harus diselesaikan pada ajang Kompetisi atau Inovasi Produk yang sangat membanggakan. serap jagung petani pada saat puncak panen.
Kepada sahabat Tabloid sinar Tani kami ucapkan selamat Membaca! Di sisi lain, kami menegaskan ketahanan pangan Indonesia awal 2024
dan kedepannya aman. Mulai Desember 2023 petani seluruh Indonesia
telah mulai melakukan penanaman padi dan jagung dan didukung kondisi
Saung Tani hujan yang merata.
peternak mandiri keluhkan persoalan rendahnya harga ayam
hidup dan tingginya harga pakan
- Peternak mandiri ternyata belum mandiri
pemerintah telah menetapkan strategi mencapai swasembada
gula pada tahun 2028 Pindai barcode!
- swasembada gula tak semanis rasanya
pemerintah menaruh harapan besar pada program Food estate Untuk Mengakses e-paper Sinartani.
- Seperti menggantungkan cita-cita setinggi langit
pemimpin umum/penanggung Jawab : Dr. Ir. Memed Gunawan; pemimpin perusahaan : Ir. Mulyono Machmur, MS; pemimpin redaksi : Yulianto;
redaktur pelaksana : Yulianto; redaktur : Gesha Yuliani, S.Pi; staff redaksi : Julian Ahmad; Nattasya; Iqbal; Indri Hapsari, S. Sos; Echa; Herman Rafi;
Koresponden : Wasis (Cilacap), Soleman (Jatim), Suriady (Sulsel), Abdul Azis (Aceh), Suroyo (Banten), Gultom (Sumut), Nsd (Papua Barat);
Layoutman : Suhendra, Budi Putra Kharisma; Korektor/setter: Rori, Hamdani; sekretariat redaksi: Hamdani; pengembangan bisnis : Iqbal Husein, SE;
Indri; Echa Sinaga, Dewi Ratnawati; Keuangan: Katijo, SE (Manajer); Ahmad Asrori; sekretariat perusahaan : Suparjan; Jamhari; Awan;
Distribusi: Saptyan Edi Kurniawan, S.AP; Dani; Jamhari
penerbit: pT. Duta Karya swasta; Komisaris utama: Soedjai Kartasasmita; Komisaris: DR. Ir. A. H. Rahadian, M.Si; Ir. Achmad Saubari Prasodjo
Direktur utama: DR. Ir. Memed Gunawan; Direktur: Ir. Mulyono Machmur, MS
alamat redaksi dan pemasaran/Iklan: Jl. Harsono RM No. 3 Ragunan Jakarta 12550, Telp. (021) 7812162-63, 7817544 Fax: (021) 7818205
email: redaksi@sinartani.co.id; Izin Terbit No. 208/SK/Menpen/SIUPP/B.2/1986; Anggota SPS No. 58/1970/11B/2002; Izin Cetak: Laksus Pangkopkamtibda
Jaya No. Kep. 023/PK/IC/7; harga: Rp. 16.000 per edisi; Tarif Iklan: FC Rp. 8000/mmk, bW Rp. 7.000/mmk; pembayaran: Bank Mandiri Cab. Ragunan
No. 127.0096.016.413, BNI’46 Cab. Dukuh Bawah Jakarta No. 14471522, Bank Agro Kantor Pusat No. 01.00457.503.1.9 a/n Surat Kabar Sinar Tani. Bank BRI
Cabang Pasar Minggu: a/n PT. Duta Karya Swasta No. 0339.01.000419.30.1; IssN: 0852-8586;
percetakan: PT. Aliansi Temprina Nyata Grafika
Desain Cover: Budi Putra K.
Foto Cover: Istimewa
Informasi sinar Tani dapat diakses melalui: www.sinartani.co.id