Page 231 - Tata Kelola Pemilu di Indonesia
P. 231

KPU  yang  diberi  mandat  oleh  Undang  Undang  Dasar  1945  untuk
                 menyelenggarakan  pemilu  penting  menjaga  integritas  proses  dan  hasil
                 pemilu. KPU memiliki tugas dan wewenang untuk memastikan hasil pemilu
                 sesuai  dengan  kehendak  rakyat  yang  genuine,  asli  dan  kredibel.  Untuk
                 itulah, KPU menata akses informasi publik terhadap proses dan hasil pemilu.

                 Penataan akses informasi publik terhadap hasil pemilu diwujudkan dengan
                 membuat aplikasi sistem informasi penghitungan suara (situng). Aplikasi ini
                 digunakan KPU memproses hasil pemilu di setiap jenjang untuk kepentingan
                 dokumentasi dan publikasi hasil pemilu kepada publik. Untuk mengetahui
                 gambaran  hasil  pemilu  secara  Nasional,  publik  tidak  perlu  menungggu
                 selesainya rekapitulasi secara berjenjang yang memakan waktu satu bulan.
                 Situng  menyediakan  empat  jenis  informasi  hasil  pemilu,  yaitu;  hasil
                 penghitungan dan rincian perolehan suara di setiap tempat pemungutan
                 suara (TPS); hasil rekapitulasi suara di tingkat kecamatan; hasil rekapitulasi
                 suara  di  tingkat  Kabupaten/Kota;  dan  hasil  rekapitulasi  suara  di  tingkat
                 Provinsi.


                 Kelompok  Penyelenggara  Pemungutan  Suara  (KPPS)  merupakan  ujung
                 tombak untuk menghasilkan akurasi dan kecepatan informasi hasil pemilu
                 yang  akan  diproses  lewat  aplikasi  situng.  Untuk  itu  sejak  awal  KPU
                 memberikan  perhatian  besar  kepada  Anggota  KPPS  dalam  bentuk
                 bimbingan teknis (bimtek). KPPS dituntut untuk memahami formulir C1 dan
                 lampirannya,  yakni  memahami  jenis,  peruntukan  dan  tata  cara
                 pengisiannya.  Dengan  begitu  pengisian  form  C1  dan  lampirannya  dapat
                 diselesaikan secara cepat, tepat dan akurat.

                 Setelah selesai pemungutan dan penghitungan suara di TPS, KPPS segera
                 mengirimkan salinan formulir C1 dan lampirannya ke KPU Kabupaten/Kota
                 melalui  PPS  dan  PPK.  Setelah  menerima  formulir  model  C1  dan
                 lampirannya, KPU Kabupaten/Kota melakukan pemindaian dan pemasukan
                 data  Salinan  C1,  selanjutnya  mengirimkannya  ke  server  KPU  RI  untuk
                 diumumkan di laman resmi KPU.









                                                                 BAB 5 – TAHAPAN PEMILU    215
   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235   236