Page 31 - E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan_DPTSP
P. 31
4) Surface Course
Surface course merupakan lapisan paling atas yang bersentuhan
langsung dengan beban roda kendaraan. Adapun fungsi lapis perkerasan
meliputi:
a) Distribusi beban roda kendaraan ke lapisan paling bawah.
b) Lapisan yang langsung menahan geser yang disebabkan oleh rem
kendaraan.
c) Lapisan resistensi yang mencegah air hujan tidak meresap ke lapisan
bawah yang dapat melemahkan lapisan tersebut.
Di Indonesia lapis permukaan menggunakan bahan pengikat berupa aspal hal
ini dilakukan agar lapisan kedap air dan memiliki stabilitas tinggi serta
keawetan. Terdapat dua jenis lapisan permukaan yang digunakan yaitu:
a) Struktural
Menahan dan mendistribusikan gaya yang dihasilkan dari gesekan roda
kendaraan dengan lapis permukaan, sehingga diperlukan persyaratan
struktural yang optimum.
b) Non Struktural
Lapisan kedap air yang membantu mencegah masuknya air ke lapisan
bawah. Lapisan aus itu sendiri dibagi menjadi 2, yaitu:
(1) Lapis Aus (Wearing Course)
Lapis aus (wearing course) merupakan bagian dari lapis permukaan
yang terletak di atas lapis antara (binder course). Lapis aus berfungsi
menyediakan permukaan yang tidak kasar dan memastikan perkerasan
aman dari pengaruh air.
(2) Lapis Antara (Binder Course)
Lapis antara (binder course) merupakan bagian dari lapis permukaan
di antara lapis aus dan lapis pondasi atas. Lapis antara berfungsi
memberikan kekuatan yang cukup untuk menahan beban yang paling
besar karena beban lalu lintas.
E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan 17