Page 29 - E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan_DPTSP
P. 29
1) Subgrade atau tanah dasar digunakan untuk menempatkan komponen
perkerasan berupa tanah galian, tanah timbunan yang dipadatkan atau
tanah semula.
2) Subbase course, lapisan diatas tanah dasar dengan komposisi material
timbunan yang memiliki nilai CBR tergradasi
3) Base course, lapisan atas yang terletak antara subbase course dan
surface memiliki nilai CBR yang didasarkan pada jenis material yang
digabungkan dalam bentuk lapisan batuan atau tanah.
4) Surface course, permukaan yang bersentuhan langsung dengan roda
kendaraan dapat dibuat sesuai dengan rancangan jenis lapisan atas, yang
dapat terdiri dari dua lapisan: lapisan aus (wearing course) dan lapisan
antara (binder course).
d. Fungsi Lapis Perkerasan
Perkerasan jalan raya dibuat dalam berbagai lapisan supaya memiliki
daya tahan, durabilitas, dan efisiensi biaya. Lapisan paling atas, yang disebut
lapis permukaan memiliki kualitas terbaik. Dibawahnya,terdapat lapis pondasi
diletakkan di atas tanah dasar yang dipadatkan.
1) Subgrade
Subgrade adalah lapisan tanah paling bawah yang berfungsi memikul
beban agar tidak terjadi deformasi akibat beban kendaraan diatasnya. Lapisan
ini dapat berupa tanah galian atau timbunan yang dipadatkan. Stabilitas dan
durabilitas berpengaruh terhadap karakteristik lapis perkerasan. Beberapa
masalah umum yang berkaitan dengan subgrade sebagai berikut:
a) Adanya repetisi beban sehingga tanha berubah bentuk.
b) Kandungan air dapat memicu perubahan karakteristik tanah.
c) Karakteristik tanah disetiap wilayah berbeda sehingga pendistribusian
terhadap daya dukung tanha bergantung pada pemiliha kualitas.
E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan 15