Page 27 - EMODULE TERINTEGRASI PENDEKATAN STEAM TENTANG MATERI SEL_Neat
P. 27

5) Vakuola
                     Vakuola adalah organel yang berupa rongga berisi cairan yang dikelilingi oleh membran
               selapis. Organel ini umumnya ditemukan pada sel tumbuhan. Sel hewan pun memiliki vakuola,
               tetapi  jumlahnya  lebih  sedikit  dan  berukuran  kecil.  Pada  beberapa  jenis  hewan  bersel  satu
               ditemukan adanya vakuola, misalnya pada Amoeba dan Paramecium.
                Pada Paramecium terdapat dua macam vakuola, yaitu sebagai berikut:
                a) Vakuola kontraktil (vakuola berdenyut)
                  Vakuola  ini  khas  untuk  hewan  bersel  satu  yang  hidup  di  air  tawar.  Vakuola  ini  berperan
                  menjaga tekanan osmotik sitoplasma atau sering disebut sebagai alat osmoregulator.
               b) Vakuola nonkontraktil
                  Vakuola tak berdenyut/vakuola makanan yang bertugas mencernakan makanan.
                  Untuk pemahaman lebih lanjut silahkan ananda perhatikan Gambar 20 berikut.





















                                     Gambar 20.  Struktur Vakuola (Saintif, 2021).
           6) Plastida
                        Plastida  merupakan  organel  yang  karakteristik  pada  sel-sel  tumbuhan  eukariotik  dan
              melaksanakan  aktivitas  metabolisme  yang  bersosiasi  dengan  fungsi  khusus.  Plastida  memiliki
              selaput pembatas yang tampaknya semipermeabel dan mempunyai struktur dalam yang kompleks.
              Beberapa  diantaranya  berisi  pigmen  klorofil  dan  karatenoid.  Adapun  yang  menjadi  pusat
              pembentukan  pati,  protein,  minyak.  Plastida  dikelompokkan  berdasarkan  ada  atau  tidaknya
              pigmen di dalam plastida tersebut yaitu:
              a)  Leukoplas, adalah plastida yang tidak bewarna karena tidak mempunyai pigmen. Terdapat pada
                sel biasanya tidak terkena cahaya matahari. Terdiri dari:
                 1)  Amiloplas: merupakan leukoplas penghasil/ penyimpan tepung/ amilum. Biasanya terdapat
                   pada umbi dan biji.
                 2)  Elaioplas:  merupakan  leukoplas  penghasil/  penyimpan  minyak  dan  substansi  berlemak.
                   Biasanya terdapat pada tumbuhan monokotil dan lumut hati.
                 3)  Aleuroplas:  merupakan  leukoplas  penghasil/  penyimpan  protein  (aleuron).  Biasanya
                   terdapat pada biji-bijian.
              b) Kromoplas, merupakan plastida yang menyebabkan warna kuning, merah atau orange karena
                adanya  karotenoid  dan  xantofil  di  dalam  sel  yang  dapat  berasal  dari  proplastida,  leukoplas
                maupun kloroplas.
              c) Kloroplas  adalah  plastida  yang  mengandung  klorofil,  pigmen  karotenoid,  dan  pigmen
                fotosintensis  lainnya.  Organel  ini  berdiameter  antara  5  µm-10  µm.  Setiap  sel  tumbuhan
                mengandung  20-40  buah.  Kloroplas  banyak  terdapat  pada  daun  dan  organ  tubuh  lain  yang
                bewarna hijau. Klorofil dibedakan menjadi bermacam-macam, diantaranya yaitu:


     10
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32