Page 161 - Bahan Ajar Senyawa Turunan Alkana
P. 161

2)  Sifat Kimia
                                        Sifat kimia eterdiberikan dalam tabel berikut:

                                      Tabel 6.4 Sifat kimia ester
                                       Variabel sifat
                                           kimia                               Ester
                                      Ikatan            Tidak terdapat ikatan Hidrogen, tetapi ada ikatan
                                      hidrogen          van der Waals.
                                      Kepolaran         Senyawa bersuku rendah sedikit polar, sedangkan
                                                        senyawa bersuku tinggi hampir nonpolar
                                      Kereaktifan       Ester kurang reaktif.

                                      Uji identifikasi   Menggunakan         indikator asam       basa
                                                        akan menunjukkan sifat netral.
                                      Ester  bersifat  netral  dan  tidak  bereaksi  dengan  logam  natrium
                                maupun  PCl 3.  Ester  dapat  mengalami  hidrolisis  menjadi  asam
                                karboksilat dan alkohol. Hidrolisis ester suku tinggi dengan NaOH atau
                                KOH menghasilkan sabun dan gliserol (reaksi penyabunan). Ester dapat
                                mengalami  reduksi  menjadi  alkohol.  Senyawa  ester  dapat  dibuat
                                melalui  reaksi  esterifikasi  dengan  bahan  baku  utama  yaitu  asam
                                karboksilat dan alkohol. Selain mengalami esterifikasi, ester juga dapat
                                mengalami hidrolisis, yaitu reaksi kebalikan dari esterifikasi. Pada reaksi
                                hidrolisis ester akan menghasilkan alkohol dan asam karboksilat. Ester
                                mudah  menguap  dibandingkan  dengan  asam  atau  alkohol
                                pembentuknya. Ester berbau harum dan banyak terdapat pada buah-

                                buahan.
                                        Chemistry



                                                                  Info


                                           Pemberi aroma adalah zat yang dapat memberikan aroma tertentu
                                   pada  makanan  atau  minuman,  sehingga  dapat  membangkitkan  selera


                                   konsumen. Penambahan zat pemberi aroma menyebabkan makanan memiliki

                                   daya tarik untuk dinikmati. Zat pemberi aroma yang berasal dari bahan segar
                                   atau    ekstrak  dari  bahan  alami,  misalnya  minyak  atsiri  dan  vanili.  Pemberi
                                   aroma yang merupakan senyawa sintetik dari jenis ester, misalnya: amil asetat

                                   mempunyai cita rasa seperti pisang ambon, amil kaproat (aroma apel), etil

                                   butirat  (aroma  nanas),  vanilin  (aroma  vanili),  dan  metil  antranilat  (aroma

                                   buah anggur). Jeli merupakan salah satu contoh makanan yang menggunakan
                                   zat pemberi aroma.

                                             https://mafia.mafiaol.com/2012/11/bahan-penyedap-dan-pemberi-
                                                               aroma-pada.html )



                        144 |E-Book_ S e e n y a w a   T u r u n a n   A l k a n a _ u n t u k   S M A / M A   K e l a s   X I I
   156   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166