Page 19 - Modul Digital Pendidikan_Rekreasi_New
P. 19

15


             1.  Ruang  Lingkup Aktif  Pendidikan  rekreasi,  dengan  lingkup  yang  aktif  artinya  kegiatan  yang
                memberikan kesenangan dan kepuasan bagi peserta didik melalui aktivitas yang mereka lakukan
                sendiri atau kelompok. Kegiatan dalam lingkup aktif ini merupakan kegiatan yang melibatkan
                banyak  aktivitas  tubuh  dan  gerakan-gerakan  tubuh.  Seberapa  sering  peserta  didik  melakukan
                kegiatan bermain? Apa saja ragam permainan yang mereka lakukan? Untuk itu, guru sangat perlu
                menggiatkan  peserta  didik  dalam  melakukan  perbuatan  itu  di  lapangan.  Beberapa  bentuk
                pendidikan rekreasi yang bersifat aktif sebagai berikut:
                a. Rekreasi Melalui Olahraga
                Kegiatan ini cenderung menggunakan aspek fisik. Tujuanya adalah untuk meberikan pembinaan
                pada  unsur  fisik  bagi  peserta  didik.  Kemenangan  dalam  kegiatan  ini  tidak  menjadi  tujuan
                utamanya.  Melainkan  peserta  didik  diharapkan  dapat  meraih  kepuasan  dan  kesenangan.
                Kesenangan untuk berolahraga menjadi modal dasar seseorang untuk terus menekuninya. Tidak
                menutup kemungkinan orang itu akan menjadi atlit besar dimasa dating. Kegiatan yang termasuk
                rekreasi olahraga adalah tenis, sepak bola, permainan tradisional, jogging dan sebagainya. Pada
                mulanya semua kegiatan ini dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip rekreasi.
                b. Rekreasi Melalui Seni dan Budaya
                Setiap peserta didik memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Seni merupakan kemampuan yang
                diperoleh sejak lahir. Pendidikan rekreasi dapat dijadikan wahana bagi peserta didik dalam mebina
                bakat seninya. Akhirnya peserta didik diharapkan terbentuk apresiasi budayanya melalui seni.
                Tidak sedikit seniman besar berawal dari suka seni. Kegiatan yang termasuk rekreasi melalui seni
                dan budaya adalah melukis, menyanyi, menari, seni peran, dan bermain musik tradisional maupun
                modern. Semua kegiatan ini dapat dilakukan tanpa paksaan dengan tujuan untuk memperoleh
                kepuasan pada anak didik.
                c.  Rekreasi di Alam Terbuka
                Kegiatan di alam terbuka telah menjadi salah satu ciri dalam pendidikan rekreasi. Peserta didik
                dapat menjadikan alam sebagai wahana untuk memperkaya wawasannya. Tanpa harus dikomando
                oleh  guru  biasanya  mereka  dapat  memposisikan  dirinya  dalam  pencarian  sesuatu  yang
                dianggapnya baru dan disukainya. Karena alam menyimpan jutaan misteri maka peserta didik akan
                dapat menemukan berbagai macam keunikan yang baru dilihatnya. Akhirnya lahirlah keinginan
                untuk menjaga agar alam tetap lestari atau muncul sikap cinta lingkungan. Dalam pelaksanaannya
                kegiatan yang termasuk rekreasi di alam terbuka adalah napak tilas, pendakian, petualangan di
                darat atau di air, berkemah, dan pengamatan flora dan fauna
                d. Rekreasi Melalui Kegiatan Sosial
                Disaat krisis multi dimensi sekarang ini menumbuhkan sikap sosial menjadi sesuatu hal yang sulit.
                Orang lebih cenderung mementingkan dirinya dan keluarganya. Kepentingan orang lain menjadi
                terabaikan. Pendidikan rekreasi dapat dipakai untuk menjembatani kesulitan itu. Contoh, dengan
                melalui kegiatan bakti sosial di lingkungan sekolah peserta didik dibina untuk memahami kesulitan
                dan kepentigan orang lain. Atau melakukan kerja bakti di lingkungan sekolah dan sekitarnya.
                Melalui kegiatan ini peserta didik akan tumbuh dan berkembang sikap saling menolong dan kerja
                sama dengan orang lain.
                e.  Rekreasi melalui Kegiatan Keterampilan
                Untuk menjadi seorang yang terampil dalam berbagai hal perlu ditumbuh kembangkan kesukaan

                terlebih dahulu terhadap kegiatan itu.  Pendidikan rekreasi merupakan proses pendidikan yang
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24