Page 29 - E-Modul Urban Heritage Versi 2

yaitu dengan cara melengkapi berbagai relief yang menggambarkan kehidupan masyarakat

Lampung sebelum dan pasca-letusan Gunung Krakatau.

5. Jembatan Beton

Gambar. Jembatan Beton

Jembatan Beton merupakan salah satu jembatan yang dibangun pada masa Pemerintahan

Belanda pada tahun 1942. Berlokasi di Jalan Laksamana Martadinata, Kelurahan Gedong
Pakuon, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung. Kontruksi jembatan

tersebut sangat kokoh meski usianya sudah 79 tahun, belum mengalami kerusakan yang

cukup parah. Bentuknya yang melengkung berfungsi mengantisipasi banjir dan air pasang
aliran air di bawah jembatan merupakan aliran air dari Batu Putu (Sumur Putri). Jembatan ini

digunakan oleh warga Teluk Betung dengan kondisi yang sangat sempit hanya bisa dilalui
oleh satu arah maka kendaraan yang lewat harus bergantian, sehingga membuat warga turun

tangan menjaga dari atas jembatan untuk menghindari terjadinya kecelakaan.seperti yang
tampak dilihat, pemerintah sepertinya tidak begitu memperhatikan jembatan ini, padahal

hingga saat ini jembatan beton masih sangat berguna bagi masyarakat setempat.

6. Gereja Marturia

Gereja ini dibangun pada zaman Kolonial Belanda pada
tahun 1938. Berlokasi di daerah Bambu Kuning, tepatnya

Jl. Imam Bonjol No. 1, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan
Tanjung Karang Barat, Kota Bandar Lampung. Bangunan

gereja GPIB memiliki arah hadap timur laut. Façade

bangunannya berupa pintu besar dengan dua yang di

Modul Pembelajaran Sejarah 23