Page 28 - E-MODUL PENDIDIKAN SEJARAH AGRESI MILITER BELANDA II DI LAMPUNG
P. 28

bidang pemerintahan. Beliau tidak ikut berjuang di bidang militer, tetapi perjuangannya di
                    bidang sipil cukup banyak terutama dalam memberikan semangat kepada penduduk untuk

                    tidak putus asa dalam penderitaan di bawah tekanan Belanda. Berkat perjuangan itulah kita
                    tetap  bertahan  sampai  pengakuan  kedaulatan  pada  tanggal  27  Desember  1949  (Dewan
                    Harian Daerah).



                 5.  IR. ZULKIFLI WARGANEGARA


                                                    Beliau lahir di Natar, Lampung Selatan, 14 Juni 1920.
                                                    Zulkifli Warganegara lahir dari pasangan H. Abdul Azis

                                                    Syukri  dan  Hj.  Robeah.  Kiprah  Zulkifli  Warganegara
                                                    pada  perang  prakemerdekaan  memang  cukup  heroik.
                                                    Bersama  Ryacudu,  Alamsyah  Ratuprawiranegara  dan

                                                    beberapa  tokoh  militer  lain,  ia  berusaha  menahan
                                                    gempuran Belanda pada Agresi Militer II 1949. Saat itu,
                                                    posisinya  sebagai  kepala  bumi  hangus.  Ia  bertugas

                                                    meledakkan  jembatan-jembatan  yang  hendak  dilalui
                    pasukan Belanda. Masih melekat di memorinya Ketika Belanda melancarkan serangan 30
                    Desember  1948  lewat  pantai,  dekat  Pelabuhan  Panjang.  Kalah  persenjataan,  pasukan

                    mundur  ke  Kemiling. Terdesak  hingga  Langkapura,  lalu  mundur  lagi  ke  Gedongtataan
                    sampai  Gadingrejo.  Zulkifli  menghambat  laju  Belanda  dengan  meledakkan  sarana  dan
                    prasarana. Selain  jembatan, ia  menghancurkan pos-pos  penting  dan  kantor  keresidenan

                   yang hendak dikuasai Belanda (Dewan Harian Daerah).




                   D. Dampak Agresi Militer Belanda II di Lampung



                    Kebijakan Uang Darurat Pada masa Agresi Militer Belanda II di Lampung

                    Agresi Militer Belanda II yang terjadi di Lampung menimbulkan berbagai dampak bagi

                    kehidupan  sosial  dan  politik  masyarakat  Keresidenan  Lampung.  Serangan  yang
                    dilancarkan Belanda di seluruh penjuru Keresidenan Lampung juga menyebabkan berbagai
                    penindasan  yang  membuat  Pemerintahan  politik  darurat  Lampung  terus  melakukan






                                                                                                            19
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33