Page 3 - HLT SPLDV
P. 3

HYPOTHETICAL LEARNING TRAJECTORY (HLT)
                                  TOPIK SISTIM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL


                        A.  PENGANTAR


                                Matematika  adalah  kompetensi  yang  diperlukan  untuk  berbagi  gagasan
                        dalam kehidupan di Era Digital ini. Komunikasi matematika di era ini membangun

                        argumen yang layak dan kritik nalar orang lain menunjukkan kompetensi yang
                        dibutuhkan. Pembelajaran matematika mengembangkan komunikasi matematis di

                        antara  peserta  didik.  Ada  dua  alasan  penting  komunikasi  matematis  perlu

                        dikembangkan  di  kalangan  peserta  didik.  Pertama,  mathematics  as  language,
                        artinya matematika tidak hanya sekedar alat bantu berpikir, alat untuk menemukan

                        pola, menyelesaikan masalah atau mengambil kesimpulan, tetapi matematika juga
                        sebagai alat yang berharga untuk mengkomunikasikan berbagai ide secara jelas,

                        tepat dan cermat. Kedua, mathematics learning as social activity, artinya sebagai
                        aktivitas sosial dalam pembelajaran matematika, matematika juga sebagai wahana

                        interaksi antara peserta didik dan juga komunikasi antara guru dan peserta didik.

                        Hal ini sesuai dengan salah satu tujuan pembelajaran matematika yang tercantum
                        dalam  Permendikbud  Nomor  22  Tahun  2016  adalah  memecahkan  masalah

                        matematika  yang  meliputi  kemampuan  memahami  masalah,  menyusun  model
                        penyelesaian matematika, menyelesaikan model matematika, dan memberi solusi

                        yang tepat. Sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV) merupakan salah satu

                        pokok bahasan yang terdapat dalam mata pelajaran matematika di SMP kelas VIII
                        semester 1.

                               Materi ini menjadi salah satu materi yang menuntut peserta didik untuk bisa
                        mengkomunikasikan      kemampuan      komunikasi    matematis    dengan    cara

                        mengungkapkan secara tertulis tentang ide/pendapat dengan tepat sebagai dugaan

                        penyelesaian  masalah  dan  mengeksplorasi  kemampuan  komunikasi  matematis
                        peserta  didik.  Dalam  proses  aktifitas  pembelajaran,  guru  harus  mengantisipasi

                        aktivitas  mental  apa  saja  yang  muncul  dari  peserta  didik  dengan  tetap
                        memperhatikan tujuan pembelajaran. Aktivitas-aktivitas tersebut dirancang sesuai
   1   2   3   4   5   6   7   8