Page 64 - E - MODUL EKONOMI KREATIF
P. 64
d. Kategori industri yang berkaitan meliputi: periklanan, arsitektur, desain dan mode.
4. Berdasarkan WIPO copryright model ada beberapa kategori yaitu:
a. Kategori industri penerbitan inti meliputi: periklanan, film dan vidio serta music.
b. Kategori seni pertunjukan meliputi: penerbitan, perangkat lunak televisi dan radio
serta visual dan seni grafis.
c. Kategori industri penerbitan yang saling terkait meliputi materi rekaman yang
masih kosong, elektronika untuk konsumen.
d. Kategori industri secara parsial meliputi arsitektur pakaian, alas kaki desain dan
mode alat-alat rumah tangga.
Beberapa dengan klasifikasi tersebut UNCTAD dalam Creative Economy Report
(2008: 14) mengklasifikasi industri kreatif ke dalam beberapa kategori berikut:
1. Heritage yang terrdiri atas:
a. Ekspresi budaya tradisional meliputi seni dan kerajinan, festival dan
perayaan/pertunjukan.
b. Situs budaya meliputi situs arkeologi, museum, perpustakaan dan ekshibisi.
c. Seni terdiri atas: seni visual, yaitu lukisan, patung, fotografi dan barang antic.
d. Media terdiri atas: Percetakan dan media penerbitan, meliputi: buku-buku, surat
kabar dan publikasi lainnya. Audio visual, meliputi: film, televise, radio dan
siaran lainnya.
2. Kreasi fungsional terdiri atas:
a. Desain, meliputi: interior, grafik dan perhiasaan.
b. Media baru, meliputi: perangkat lunak, permainan video dan konten kreatif digital
lainnya.
c. Jasa-jasa kreatif, meliputi: arsitektur, periklanan, budaya dan rekreasional, riset
dan pengembangan kreatif, digital dan jasa-jasa kreatif lainnya.
Sementara itu, kklasifikasi industri kreatif menurut Departemen perdagangan
Republik Indonesia (2008: 4), terdapat 14 subsetor industri yang berbasis kreativitas, yaitu:
1. Periklanan
2. Arsitektur
3. Pasar barang seni
4. Kerajinan
5. Desain
64