Page 66 - E - MODUL EKONOMI KREATIF
P. 66

4.  Meningkatkan iklim bisnis

                       Industri  kreatif  dapat  dimanfaatkan  sebagai  perangsang  investasi,  yaitu  dengan
                       pembangunan kota-kota kreatif, yang diikuti pembangunan infrastruktur komunikasi

                       dan informasi yang mempermudah akses, kemudian mendatangkan para investor.
                   5.  Pencipta lapangan usaha

                       Perkembangan industri kreatif sangat berkontribusi terhadap sektor jasa dan produksi.
                       Berbagai  sektor tercipta akibat tumbuhnya industri  kreatif baik  yang berskala kecil

                       maupun yang berskala besar.

                   6.  Dampak terhadap sektor lain
                       Industri kreatif telah menciptakan struktur industri baru sehingga membuka lapangan

                       usaha baru bagi industri pendukungnya.

                   7.  Dampak terhadap aspek social
                       Selain  berkontribusi  terhadap  perekonomian,  industri  kreatif  berkontribusi  terhadap

                       sosial ekonomi lainnya.
                   8.  Dampak terhadap pelestarian budaya

                       Peran penting nonekonomi dari industri  kreatif  adalah berperan dalam  membangun
                       budaya, warisan budaya dan nilai-nilai lokal yang kuat.


               KEUNGGULAN INDUSTRI KREATIF


                       Menurut  Departemen  Perdagangan  RI  Peluang  Industri  Kreatif  (2009;1),  industri

               kreatif memiliki kelebihan dan telah memberikan sumbangan dalam pembangunan:


                   1.  Kebutuhan terhadap modal uang dan material relatif lebih kecil.
                   2.  Fleksibel terhadap perubahan sehingga lebih tahan terhadap goncangan eksternal.

                   3.  Kelincahan dalam bermain, terutama dalam distribusi dan pemasaran.


               PELUANG INDUSTRI KREATIF


                       Industri  kreatif  sangat  responsif  terhadap  fenomena-fenomena  sosial  konsumen.
               Sebaliknya, konsumen juga sangat responsif terhadap barang-barang dan jasa-jasa baru yang

               unik yang diciptakan industri kreatif. Dengan daya respons dan fleksibilitas maka permintaan

               konsumen  telah  mengubah  pendekatan  dalam  orientasi  industry,  dari  supply  driven,  yaitu
               industri  yang  merespons  konsumen,  ke  demand  driven,  yaitu  pendekatan  industri  yang

               berorientasi  untuk  merangsang  permintaan  dan  proses  produksinya  tidak  di  suatu  tempat,
               tetapi tersebar.



                                                                                                       66
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71