Page 82 - BAHAN AJAR Microteaching
P. 82

Selain istilah pendekatan, strategi dan metode di atas, ada istilah lain

                        yang  sering  digunakan  dalam  pembelajaran,  yaitu  teknik  dan  taktik

                        mengajar.  Teknik  dan  taktik  adalah  penjabaran  dari  metode.  Teknik
                        merupakan      cara    yang     dilakukan     seseorang     dalam     rangka

                        mengimplementasikan  suatu  metode.  Sedangkan  taktik  adala  gaya
                        seseorang  dalam  melaksanakan  suatu  teknik  tertentu.  Joyce  (2011)

                        menyatakan  bahwa  gaya  pengajaran  merupakan  pola  berfikir  dan

                        berinteraksi yang dipelajari dalam berbagai bidang. Gaya merupakan dasar
                        teknis untuk suatu pekerjaan, dan setiap orang memiliki gaya yang berbeda.

                             Model  pembelajaran  adalah  rangkaian  dari  pendekatan,  strategi,

                        metode,  teknik,  dan  taktik  pembelajaran.  Model  pembelajaran  pada
                        dasarnya merupakan bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai

                        akhir  yang  disajikan  secara  khas  oleh  guru.  Dengan  kata  lain,  model
                        pembelajaran  merupakan  bungkus  atau  bingkai  dari  penerapan  suatu

                        pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran. Berkenaan dengan

                        model pembelajaran, Joyce (2011) mengetengahkan empat kelompok model
                        pembelajaran, yaitu: (1) model pengajaran memproses informasi; (2) model

                        pengajaran sosial; (3) model pengajaran personal; dan (4) model pengajaran

                        sistem perilaku.

                       B. Hakikat Model Pembelajaran


                            Model pembelajaran dapat dijadikan pola pilihan, artinya bahwa para

                       guru  dapat  memilih  model  pembelajaran  yang  sesuai  dan  efisien  untuk
                       mencapai tujuan pendidikan. Arends (1997) berpendapat bahwa tidak ada

                       model  pembelajaran  yang  lebih  baik  daripada  model  pembelajaran  yang
                       lainnya.  Oleh  karena  itu,  seorang  guru  hendaknya  memiliki  banyak

                       pertimbangan  untuk  memilih  suatu  model  pembelajaran  yang  akan

                       digunakan  dalam  kegiatan  pembelajaran.  Pertimbangan  yang  dimaksud
                       misalnya  berdasarkan  materi  pembelajaran,  kognitif  peserta  didik,  dan

                       sarana atau fasilitas yang tersedia sehingga tujuan pembelajaran yang telah
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87