Page 200 - Dinamika Pengaturan dan Permasalahan Tanah Ulayat
P. 200

Dinamika Pengaturan dan Permasalahan Tanah Ulayat  181


              Anonim, 1995,  ‘Sambutan  Gubernur  Kepala  Daerah
                     Tingkat I Bali Pada Seminar Masalah  eksistensi
                     Tanah Pekarangan Desa dan Tanah Ayahan Desa’
                     dalam Seminar  Tanah Pekarangan Desa dan Tanah
                     Ayahan  Desa Ditinjau Dari  Aspek  Agama Hindu,
                     Aspek  Lembaga Desa (Desa  Adat)  dan  Aspek
                     Hukum Adat Bali, pada tanggal 1 Nopember 1995 di
                     Bali.
              Anonim, 2001, Masyarakat Adat Di Dunia. Eksistensi dan
                     Perjuangannya. International  Work Group  for
                     Indigenous Affairs – Institut Dayakologi. Pontianak.

              Ashari, H. Masyhud, 2008, Status Tanah-Tanah Kesultanan
                     Ternate Di Provinsi Maluku Utara (Tinjauan Juridis
                     Hukum  Tanah  Nasional).  Laporan  Penelitian:
                     DPPM UII – Fakultas Hukum UII Yogyakarta.

              Bakri, Muhammad, 2007,  Hak  Menguasai  Tanah  Oleh
                     Negara. (Paradigma Baru Untuk Reformasi Negara),
                     Penerbit Citra Media, Yogyakarta.
              Benda-Beckmann, Franz and Keebet von, 2003, “The Law
                     of  Things: Legalization  and  De-Legalization in
                     the Relationship between the First and the Third
                     World”  dalam  E.K.M.  Masinambow  (Editor),
                     2003, Hukum dan Kemajemukan Budaya, Penerbit
                     Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.

              Bosko, Rafael Edy, 2006, Hak-Hak Masyarakat Adat Dalam
                     Konteks Pengelolaan Sumber Daya Alam, ELSAM,
                     Jakarta.
              Burns, Peter, “Adat  yang mendahului  semua hukum”
                     dalam Jamie S. Davidson, David  Henley,  dan
   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205