Page 30 - TOPIK 4 - a. GELOMBANG DAN OPTIK
P. 30
(bi) permukaan cembung. Pada pembahasan ini akan dibatasi pada
lensa bi-concave dan bi-convex.
(a) (b) (c)
Gambar 11 (a) Lensa bi-plan, (b) bi-konveks (3-D) dan bi-konveks
(2-D), dan (c) bi-konkaff (3-D), dan bi-konkaff (2-D).
Pada lensa cembung, dua permukaan yang dimiliki dibentuk dari
sisi yang berbeda. Bila dengan perjanjian pembahasan dari kiri ke
kanan, maka permukaan lensa sebelah kiri dibentuk oleh jari-jari R1,
sedangkan permukaan lensa sebelah kanan dibentuk oleh jari-jari R2.
Simplifikasi untuk lensa cembung dinyatakan sebagai lensa positif (+)
dan lensa cekung sebagai lensa negatif (-) dan jari-jari pembentuk
lensa, R, biasanya dinyatakan dengan simbol M. Jadi, R1 dinyatakan
dengan M1 dan R2 sebagai M2.
R2 (+)
R1 M2 M1
Gambar 12 Pembentukan permukaan lensa cembung (bi-konveks)
dan simplifikasi simboliknya.
Dari jari-jari pembentuk lensa kemudian ditemukan nilai fokus
menuruti formula
= ........... (5.2.1)
2
Atau dapat dikatakan, menemukan nilai fokus (f) adalah dengan
membagi dua nilai jari-jari (R).