Page 16 - E-Modul Sistem Ekskresi Kelas XI SMA
P. 16

2.  Hati

                         Hati  merupakan  kelenjar  terbesar  di  dalam  tubuh,  terletak  dalam  rongga

                  perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma.  Hati berfungsi sebagai alat

                  ekskresi  karena  membantu  fungsi  ginjal  dengan  cara  memecah  beberapa
                  senyawa yang bersifat racun dan menghasilkan empedu, ammonia, urea, serta

                  asam  urat  yang  akan  di  ekskresikan  ke  dalam  urine.  Proses  pemecahan

                  senyawa  racun  oleh  hati  disebut  proses  detoksifikasi.  Hati  mempunyai  fungsi

                  yang beragam yaitu antara lain berperan dalam metabolisme karbohidrat, lemak,

                  protein,  1  pemecahan  eritrosit  dan  pertahanan  tubuh  terhadap  mikroba  dan
                  detoksifikasi  obat  dan  zat  berbahaya,  inaktivasi  hormone,  produksi  panas,

                  sekresi  empedu,  dan  sebagai  tempat  menyimpan  glikogen,  vitamin  yang  larut

                  lemak (A,D,E,K), zat besi, serta vitamin yang larut air (misal vitamin B12).

                         Hati  mengeksresikan  kurang  lebih  ½  liter  empedu  setiap  hari.  Empedu

                  berupa cairan hijau kebiruan berasa pahit, dengan pH sekitar 7-7,6; mengandung
                  kolesterol,  garam  mineral,  garam  empedu,  serta  pigmen  (zat  warna  empedu)

                  yang disebut bilirubin dan biliverdin. Empedu berasal dari perombakan sel darah

                  merah (eritrosit) yang telah tua dan rusak di dalam hati.

                         Sebagai  kelenjar  selain  menghasilkan  empedu,  hati  juga  memiliki  fungsi

                  untuk menghasilkan:
                  a.  Trombopoietin,  yaitu  hormone  glikoprotein  yang  mengendalikan  produksi

                      keping darah oleh sum-sum tulang belakang.

                  b.  Albumin, yang merupakan komponen plasma darah.

                  c.  Angiotensinogen, yaitu hormone yang akan diaktifkan oleh enzim rennin ginjal

                      dan berperan dalam peningkatan darah.
                  d.  Enzim arginase, yang mengubah arginin menjadi ornitin dan urea.

                  e.  Degradasi amonia menjadi urea.

                  f.  Fagosit bakteri yang dilakukan oleh makrofag.

                  g.  Mengaktifkan vitamin D.




                                                                11
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21