Page 18 - E-MODUL
P. 18
Teori ini berfokus pada transfer ion dalam reaksi asam basa, karena ion adalah proton atom
hidrogen dengan elektronnya dan gagasan tentang donor proton dan akseptor proton.
Teori asam Bronsted – Lowry menyatakan bahwa sifat asam atau basa ditentukan oleh
+
kemampuan senyawa melepas atau menerima proton (ion H ). Asam adalah senyawa atau
+
partikel yang dapat melepas (mendonorkan) proton (ion H ) kepada senyawa atau partikel
+
lain. Basa adalah senyawa atau partikel yang dapat menerima (akseptor) proton (ion H ).
Gambar 6. Teori Asam Basa Bronsted-Lowry
Asam menurut Bronsted-Lowry : Basa menurut Bronsted-Lowry :
Gambar 6. Teori Asam Basa Bronsted-Lowry (Nivaldo, 2011: 664)
Video 1. Teori Asam Basa Bronsted-Lowry
Larutan buffer terdiri dari larutan asam lemah atau basa lemah dan garamnya yang
memilki kemampuan untuk dapat mempertahankan pH nya dengan penambahan sejumlah
kecil asam atau basa. Contoh praktis terpenting dari larutan buffer adalah darah kita, yang
dapat menyerap asam dan basa yang dihasilkan dalam reaksi biologis tanpa mengubah pH-
nya. pH konstan untuk darah sangat penting karena sel hanya dapat bertahan hidup dalam
kisaran pH yang sangat sempit. Larutan penyangga dibedakan menjadi larutan penyngga asam
dan larutan penyangga basa. Larutan penyangga asam mempertahan pH pada daerah asam
(pH<7) sedangkan larutan penyangga basa mempertahankan pH pada daerah basa (pH>7)
Suci & Minda Azhar 4