Page 26 - witan_dan_negeri_arana
P. 26
BAB 4
Duka Witan
Semua berhenti berputar. Witan terlempar
dan kembali mendarat di dalam rongga pohon.
Tubuhnya terasa sakit sekali.
Witan melongok keluar. Sinar matahari pagi
membuatnya silau. Samar-samar dilihatnya
sesuatu berwarna kecokelatan di kejauhan.
Ternyata, atap-atap rumah penduduk desa.
2 2
26
6
6
