Pohon besar tadi berada di tepi hutan dekat
desanya. Witan disambut Paman dan Bibinya
dengan gembira. Demikian pula, Nenek.
Senyum bahagia terulas di bibirnya.
“Aku berhasil, Nek.
Aku membawa Bawang Tiwai.
Nenek pasti sembuh!”
Witan memeluknya hati-hati.
7
27
2 2 7