Page 204 - Sejarah Daerah Lampung
P. 204
185
pembinaan Generasi Muda, dan peningkatan part~sipasi masyarakat
dalam dunia pendidikanu
Dalaril usaha perluasan kesepatan belajar/sekolah untuk tingkat
SD di Lampung telah dibangun sebanyak 734 gedung sekolah barn,
dari tahtii1 1970/1971 sampai tahun 1975. Dengan pertambahan ge-
dung tadi tambahan nmrid yang bisa ditarnpung sebanyak 80.752
orang, sehingga jumlah murid pa~ tahun 1975 menjadi 305.477
orang. Akan teapi walaui;>un pertambahan gedung sekolah sudah ber-
jalan pesat (11,9% per tahun sejak 1970/1971 - 1975) junilah murid
yang tertampung bertambah banyak, namun barulah sekitar 50% dari
, anak usia Sekolah Dasar (6-13 tahun) bisa ditampung. Hal ini antara
lain disebabkan oleh tingginya pertambahmi' jumlah penduduk daerah ·
9
Larnpung (5,23% per tahun). >
· Dalarn hal peningkatan dan pemerataan mutu, pada tahun 1975
oleh Wilayah Departemen P dan K Larnpung telah dilakukan berbagai
kegiatan Penataran, terhadap para . guru dari ~gkat SD s/d SL~,
.
untuk kemudian p·ada tahun 1976 mereka telah melaksanakan kuri-
.
.
kulum barn (Kurikulum 1975). Dalam har ini SPG barn mulai melak-
sanakan kurikulum 1975 tadi sejak tahun ajaran 1977.
, Sehub~an dengan program relevansi pendidikan dengan keb~
tuhan . pembangunan, pada tahun 1975 dibuka SMPP di Tanjup~
rang, pembangunan . STMP di Metro, peningkatan SMEA T~g
karang menjadi SMEA Pembina. Juga dilakukan · peningkatan status
· dari ~berapa ST dan SMEP yang dinilai beluni urgen sama sekali lagi
masyarakat seternpat menjadi SMP. - .
Dalam peningkatan rnutu pendidikan .tadi, tak ketinggalan usaha
yang dilakukan oleh sekolah 5Wasta seperti sekolah di bawah yayasan
·
Xaverius, Muhamadiyah dan sebagainya. Mereka bekerja._~ de-
ngan pemerintah .dalani usaha tersebut. Dalam. mmgadakan laborat-