Page 201 - Sejarah Daerah Lampung
P. 201

182

          1.  Biaya dari Pemerintah atau;

          2.  Biaya dari swadaya masy~rakat clan swasta.

               Adapwi yang meliputi  biaya yang berasal dari Pemerintah yaitu
                                            6
          ada tiga jenis, masing-masing yaitu: >
         . a.  APBN (Anggaran Pendapatan dan· Belanja Negara). Anggaran  ini

              disalurkan  di  daerah  meliputi  proyek-proyek sektoral yang dilak-
              sanakan oleh berbagai dinas/instansi;
          b.  APBD (Anggaran Pendpatan clan  Belanda  Daerah). Anggarah ini
              diatur oleh Pemerintah Daerah Tingkat I;
          c.  Inpres-inpres. Biaya ini berupa proyek-proyek yang diarahkan wi-
              tuk lebih meratakan pembangwian di  daerah-daerah clan  demi ke-
              sejahteraan masyarakat.

               Selama  Pelita  I  tahwi  1969/1974,  biaya  pembangwian  Daerah
          Lampwig telah  dikeluargkan  oleh  pemerintah  melalui  APBN,  APBD
          clan  Inpres-inpres  adalah  sebesar Rp. 213.319.430.000,- Biaya  Pem-

          bangwian  selama  Pelita  I  tadi,  pada tahwi I  (1969/1970)  meningkat
          menjadi Rp. 6.40 milyard. Peningkatan pembiayaan tadi tiap tah:umiya
          cukup  besar,  yakni sebanyak 22,3%.  Ini merupakan bukti bahwa ke-
          mampuan keuangan pemerintah terns meningkat.
               Dalam Repelita I anggaran yang dipergunakan untuk pembangun-
          an biclang  ekonomi sebesar 83% dari  APBD. Dari APBN pllll  sektor
          ekonomi menggwiakan sebanyak 79%,_ sedang di biclang  sosial hanya
          5o/o  dari APBD clan  17% dari APBN selama Pelita .I. Hal ini dikare-
          nakan prasarana dari masa orde lama, yang jangat membutuhkan pe-

          ~ggulangan yang besar. Pembiayaan untuk bidang sosial akan lebih
          besar seperti yang temyata nanti dalam PELIT A Il.

               Sebagaimana kita ketahui bahwa tujuan serta arah Pemban~
          NasionaI ialah untuk. mewµjudkan suatu masyarakat adil dai1 makmur
   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206