Page 68 - Bahan ajar
P. 68
Tujuan Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Mata Sub CPMK
Kuliah
Menyusun paragraf dalam • Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai bentuk
bentuk wacana paragraf
• Mahasiswa mampu merangkai kalimat menjadi
paragraf dengan melengkapi unsure kohesi dan
koherensi paragraf
A. Pengertian Paragraf
Menurut Asdam (2016: 96), batasan pengertian paragraf telah dikemukakan
oleh para ahli bahasa. Harimurti Kridalaksana, pengertian paragraf yaitu: (1) satuan
bahasa yang mengandung satu tema dan perkembangannya, dan (2) bagian wacana yang
mengungkapkan pikiran atau hal tertentu yang lengkap, tetapi yang masih berkaitan
dengan isi keseluruhan wacana, dapat terdiri atas beberapa kalimat. Berdasarkan dua
definisi paragraf di atas dapat disimpulkan bahwa paragraf adalah gabungan beberapa
kalimat yang mengungkapkan gagasan, ide, dan pikiran secara lengkap dan tersitematis
sehingga mudah dipahami oleh pembaca.
Unsur paragraf adalah sesuatu yang membangun paragraf sehingga paragraf
tersebut tersusun secara logis dan sistematis. Unsur paragraf yang dimaksud, yaitu: (1)
transisi, (2) kalimat topik, (3) kalimat pengembang, dan (4) kalimat penegas. Keempat
unsur tersebut kadang-kadang tampil secara bersama-sama dan kadang-kadang sebagian.
Pengertian keempat unsur tersebut dapat dilihat di bawah ini:
1. Transisi adalah penanda yang menghubungkan antara paragraf lain yang berdekatan
dan menghubungkan antara satu kalimat dengan kalimat yang lain dalam paragraf
tersebut. Tansisi ada tiga macam, yaitu: (1) transisi berupa kalimat, (2) transisi berupa
kelompok kata, dan (3) transisi berupa kata.
2. Kalimat topik adalah kalimat yang di dalamnya mengandung gagasan pokok
pembicaraan. Ciri kalimat topik biasanya bersifat umum. Letak kalimat topik di dalam
paragraf ada beberapa kemungkinan, yakni di awal paragraf (pola deduktif, di akhir
paragraf (pola induktif dan di tengah paragraf (pola campuran).
61