Page 28 - BUKU ISMANDI (ISBN) FIM 22 Sambas-dikonversi
P. 28
23
2. Gerakan Jalan Cepat
Teknik selanjutnya dalam jalan cepat yaitu memerhatikan langkah kaki. Ketika
melakukan jalan cepat, posisi kaki hendaknya digerakkan ke arah depan dan paha
menjadi penopang beban tubuh.
Sedangkan, posisi lutut harus
sedikit ditekuk beriringan dengan
kaki yang diayunkan. Kemudian,
ketika kaki menyentuh tanah, yang
mengenai tanah terlebih dahulu
adalah kaki bagian tumit yang
selanjutnya diteruskan dengan
ujung kaki.
Gambar 1.34 Teknik gerakan kaki jalan cepat
Sumber : www.bukusekolah.net
3. Memasuki Grais Finish
Tidak ada teknik khusus untuk melewati garis
finish, karena biasanya pejalan cepat jalan
melewati garis finish
Gambar 1.35 Teknik memasuki garis finish
Sumber : www.antarafoto.com
B. Lari Jarak Pendeknya
Lari cepat ialah lari yang diperlombakan dengan cara berlari secepat-cepatnya (sprint)
yang dilaksanakan di dalam lintasan lari menempuh jarak 100 m, 200 m dan 400 m.
Seorang pelari jarak pendek biasanya dipanggil dengan sebutan sprinter. Lari jarak
pendek yang dilombakan di lapangan tertutup (indoor) meliputi, lari 50 m, 60 m, 200 m,
400 m. Kunci pertama yang harus dikuasai oleh pelari jarak pendek/sprint adalah start
atau pertolakan.