Page 117 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 APRIL 2020
P. 117
Title KSPI BANTUL: PEKERJA DI ATAS 45 TAHUN BINGUNG DAFTAR KARTU PRAKERJA
Media Name harianjogja.com
Pub. Date 22 April 2020
https://jogjapolitan.harianjogja.com/read/2020/04/22/511/1037386/kspi- bantul-
Page/URL
pekerja-di-atas-45-tahun-bingung-daftar-kartu-prakerja
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Cabang Bantul meminta Pemkab
Bantul memfasilitasi proses pendaftaran kartu prakerja bagi tenaga kerja yang
terdampak Coronavirus Disease atau Covid-19. Sebab banyak tenaga kerja yang
kesulitan mendaftar.
"Banyak pekerja yang usianya di atas 45 tahun kebingungan saat mendaftar kartu
prakerja," kata Ketua KSPI Cabang Bantul, Ponijan, saat dihubungi Selasa
(21/4/2020).
Ia mengatakan tenaga kerja di Bantul yang terdampak Covid-19 cukup banyak.
Dalam catatan dia, pekerja yang dirumahkan jumlahnya mencapai lebih dari 10.000
orang dan yang diputus hubungan kerja mencapai lebih dari 200 orang.
Pekerja yang dirumahkan, kata dia, penghasilan bulannya juga tidak utuh. Mereka
hanya menerima 25-30% dari total gaji bulanan. Padahal kebutuhan pekerja dan
keluarganya tetap bahkan meningkat di tengah pandemi ini. Sementara untuk
menambah penghasilan juga sulit karena ada imbauan untuk tetap di rumah. "Lebih
berat lagi kewajiban harus tetap dipenuhi misalnya bayar pajak motor dan cicilan ke
bank," ujar Ponijan.
Pihaknya mendapat informasi yang berhasil daftar untuk memperoleh kartu prakerja
tidak sampai 25% untuk tenaga kerja di Bantul yang terdampak Corona. Jumlah
tersebut diakuinya rata-rata uang usianya di bawah 40 tahun. Sementara yang usia
di atas 40 tahun kesulitan.
Ia berharap Pemkab Bantul memfasilitasinya. Selain itu selama belum berhasil
mendapatkan kartu prakerja, Ponijan juga meminta ada bantuan sosial lainnya
untuk mengurangi beban hidup tenaga kerja yang sudah dirumahkan dan
diberhentikan. Pihaknya sudah berupaya menanyakan langsung ke Gugus Tugas
Percepatan Penanggulangan Covid-19, Dinas Sosial, dan Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi (Disnakertrans), namun sampai saat ini belum memperoleh kepastian.
"Sekarang kami mulai kesulitan. Diminta tetap dirumah sedangkan pengeluaran
terus tambah," tandas Ponijan.
Sementara itu Sekretaris Disnakertrans Bantul, Istirul Widilastuti mengatakan
instansinya tidak bisa memantau berapa jumlah tenaga kerja yang sudah terdaftar
lewat aplikasi maupun yang sudah diterima. Menurut dia, program prakerja
Page 116 of 273.