Page 355 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2020
P. 355

Pemberdayaan Perempuan dan Anak DPD Serikat Pekerja Nasional (SPN) Banten Dewi Sumarti
              kemarin (6/10).
              Dia menilai, UU tersebut sangat dipaksakan dan merugikan pekerja Terlebih, pemerintah dan
              DPR seharusnya berfokus pada penanganan pan demi Covid-19.

              "Kalau memang masih punya hati nurani dan prorakyat, saya minta agar undang-undang ini
              dibatalkan dan dihapuskan' katanya.

              Aksi tersebut mendapatkan penjagaan ketat oleh petugas dari TNI dan Polri.
              Kapolsek  Jatiuwung  Kompol  Aditya  Sembiring  menyatakan,  pihaknya  menurunkan  170
              personelnya untuk mengamankan aksi demo.

              "Dalam pengamanan ini, kami tetap berupaya melakukan langkah persuasif kepada rekan-rekan
              buruh," katanya.

              Dinas  Perhubungan  (Dishub)  Kota  Tangerang  juga  menerjunkan  puluhan  personelnya  di
              beberapa lokasi yang menjadi titikkumpul para buruh. Sebanyak 40 personel buruh disebar di
              empat lokasi.

              "Kami sebar di empat lokasi yang infonya menjadi lokasi unjuk rasa. Yakni, kawasan Industri
              Jatiuwung, Karawaci, Batuceper, Benda, dan Cipondoh," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota
              Tangerang Wahyudi Iskandar kemarin.

              Dia menuturkan, pihaknya saat ini baru mengatur lalu lintas. Belum sampai ke tahap rekayasa
              lalu lintas.

              'Sementara itu, rencana rekayasa belum kami laksanakan karena jalur cendening aman untuk
              dilintasi,' katanya (dom/co4/ind)

              CAPTION:

              TURUN KE JALAN: Para buruh berunjuk rasa menolak pengesahan UU Omnibus Law atau UU
              Cipta Kerja yang baru disahkan DPR.

































                                                           354
   350   351   352   353   354   355   356   357   358   359   360