Page 163 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2021
P. 163

"Tahapan  jelas  harus  dimulai  dengan  peringatan  lisan  maupun  tertulis  pemecatan  karena
              kesalahan maka prosedur lain kalau soal perusahan PHK karena ekonomi perusahaan itu ada
              konsekuensi dengan hak-hak dari pada karyawan ada rinciannya," kata Deddy Manafe Kepada
              RRI Senin, (4/10/21) di Kupang.

              Sementara  itu  persoalan  PHK  juga  terjadi  di  daerah  Kota  Kupang  menurut  Ketua  KNPI  NTT
              Hermanus Boki, pada 6 juni 2021 KNPI NTT menerima pengaduan resmi dari masyarakat Kota
              Kupang yang bekerja sesuai ikatan kontrak namun pegawai tersebut di PHK secara sepihak oleh
              perusahaan dengan alasan yang tidak akurat.

              "Dalam ikatan kontraknya itu harus berakhir 31 agustus tetapi yang bersangkutan di PHK sepihak
              di  tanggal  30  Juni  2021  setelah  dikonfirmasi  tidak  ada  pelanggaran  yang  dilakukan  karwan
              tersebut  ini  hanya  menyakut  suka  tidak  suka  antara  perusahaan  dan  karyawan  namun
              berdampak pada karyawan tersebut," kata Hermanus Boki.

              PHK  yang  dilakukan  oleh  perusahaan  perlu  dibuktikan  dengan  alasan  yang  akurat  serta
              pengambilan  keputusan  tidak  boleh  sepihak  melainkan  ada  kesepakatan  antara  pihak
              perusahaan  dan  pegawainya  hal  tersebut  tertuang  dalam  aturan  Keputusan  Menteri
              Ketenagakerjaan  RI  (Kepmeneker)  Nomor  104  Tahun  2021  tentang  Pedoman  Pelaksanaan
              Hubungan Kerja Selama Masa Pandemic Covid-19. (Chanda Saba/CA).




















































                                                           162
   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167   168