Page 82 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JANUARI 2020
P. 82

lebih efektif, efisien dan inovatif dalam mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan
               penyakit akibat kerja.

               Untuk itu, Menaker Ida meminta semua pihak dapat melakukan upaya konkrit
               terhadap pelaksanaan K3 di lingkungan masing-masing agar budaya K3 benar-benar
               terwujud di seluruh tanah air.

               "Kita perlu melakukan lompatan dan terobosan dengan inovasi-inovasi baru agar
               pelaksanaan K3 dapat terus diperkuat di tengah gerak perubahan masyarakat dan
               revolusi industri yang kian melesat, " kata Menteri Ida.

               Menaker Ida Fauziyah juga mengajak seluruh pemangku kepentingan baik
               pengusaha, serikat pekerja, pekerja dan masyarakat, untuk terus meningkatkan
               pengawasan dan penyadaran akan pentingnya K3. Persoalan K3 hendaknya tidak
               hanya diingat dan dibahas saat terjadi kasus kecelakaan atau musibah di tempat
               kerja.


               "Jangan sampai problem K3 baru mendapat perhatian saat korban berjatuhan.
               Jangan sampai kita baru peduli soal K3 ketika ada gugatan dari masyarakat atau
               keluarga korban, " kata Menteri Ida.


               Menteri Ida mengungkapkan kasus kecelakaan kerja pada 2018 telah terjadi
               157.313 kasus kecelakaan kerja dan sepanjang Januari hingga September 2019
               terdapat 130.923 kasus. "Hal ini menunjukkan terjadinya penurunan kasus
               kecelakaan kerja sebesar 26.40 persen, " kata Menaker.

               Meski demikian kata Menaker Ida, tantangan serius yang dihadapi yakni


               sebanyak 57,5 persen dari 126,51 juta total penduduk bekerja, berpendidikan
               rendah. "Ini berpotensi menyebabkan rendahnya kesadaran pentingnya perilaku
               selamat dalam bekerja, " katanya.


               Menaker Ida menyebut kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian,
               kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat
               memengaruhi produktivitas dan kesejahteraan masyarakat. Kecelakaan kerja juga
               mempengaruhi indeks pembangunan manusia (IPM) dan indeks pembangunan
               ketenagakerjaan (IPK).

               "Soal nyawa dan kesehatan manusia serta keselamatan adalah yang utama. Safety
               first. Karena uang bisa dicari, karir bisa dikejar, namun keselamatan dan kesehatan
               sama sekali tak tergantikan. Untuk itulah maka K3 harus terus kita promosikan
               sebagai bagian penting dalam perlindungan tenaga kerja, " katanya.

               Menaker Ida menegaskan K3 bukan hanya tanggung jawab para pengusaha dan
               pemerintah pusat. Menurut Menaker Ida, Serikat pekerja/Serikat Buruh juga wajib
               memberi perhatian dan mendorong agar K3 dapat dijalankan secara efektif.

               "Karena ketenagakerjaan adalah bidang yang diotonomikan sehingga pemerintah
               daerah memiliki kewenangan untuk melaksanakan dan mengontrol atas



                                                       Page 81 of 93.
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87