Page 84 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JANUARI 2020
P. 84

OMNIBUS LAW CIPTA LAPANGAN KERJA SELANGKAH LEBIH MUNDUR DARI OMNIBUS LAW
                Title
                              PERPAJAKAN
                Media Name    kontan.co.id
                Pub. Date     13 Januari 2020
                              https://nasional.kontan.co.id/news/omnibus-law-cipta-lapangan-kerja-se langkah-lebih-
                Page/URL
                              mundur-dari-omnibus-law-perpajakan
                Media Type    Pers Online
                Sentiment     Positive














               Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja nyatanya selangkah lebih mundur dari Omnibus
               Law Perpajakan yang tinggal menunggu persetujuan Presiden RI Joko Widodo
               beserta Surat Presiden (Surpres).

               Ketua Satuan Tugas (Satgas) RUU Cipta Lapangan Kerja Rosan Roeslani mengaku
               pihaknya dan pemerintah sampai hari ini masih membahas substansi. Per hari ini
               (13/1) kedua belah pihak mengkaji soal masukan susulan.


               Namun demikian, berbeda dengan pertemuan sebelumnya, pembahasan dilakukan
               secara keseluruhan bukan per-klaster. Rosan mengaku waktu pembahasan selama
               ini memang berlarut-larut sebab ada sekitar 1.200 pasal yang masuk dalam RUU
               Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja.


               "Kami hanya menyempurnakan yang sudah ada, pada intinya saat implementasi di
               lapangan bisa berjalan. Inginnya, antara Omnibus Law Perpajakan dan Peraturan
               Pemerintah (PP) tidak ada jeda, supaya ini bisa efektif," kata Rosan di Kantor
               Kemenko Perekonomian, Senin (13/1).

               Rabu (15/1) Satgas RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja akan bertemu dengan
               pemerintah untuk memfinalisasi seluruh undang-undang yang dianggap sudah kelar.
               Kata Rosan, tujuan finalisasi ini sangat penting untuk menyatukan persepsi Satgas
               RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dengan pemerintah.

               Namun demikian, target pemerintah memberikan naskah akademik ke DPR pada 16
               Januari 2020 tampaknya akan molor. Ini dipicu oleh pembahasan UU
               Ketenagakerjaan yang tak kunjung selesai dari pembahasan. Rosan bilang, pada
               rapat hari ini tidak ada pembahasan sama sekali dari UU Ketenagakerjaan

               Meski demikian, di lain rapat Kemenko Perekonomian dan Kementerian Tenaga
               Kerja (Kemenaker) bertemu dengan serikat pekerja di mana mengkaji soal UU
               Ketenagakerjaan. "Klaster ketenagakerjaan, kami belum terima secara formal dari
               pemerintah. Tadi diharapkan sudah selesai, tapi belum ternyata belum keluar,"
               ungkap Rosan.



                                                       Page 83 of 93.
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89