Page 228 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 228
Judul Hanya Naik Rp 18.872, Buruh di Jambi Tuntut Kenaikan Upah 10
Persen
Nama Media kumparan.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://kumparan.com/jambikita/hanya-naik-rp-18-872-buruh-di-jambi-
tuntut-kenaikan-upah-10-persen-1x3dhAQyodw
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-06 16:35:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Zulkifli (Koordinator Aksi) Kalau dihitung, 0,7 persen itu hanya mengalami kenaikan
sebesar Rp 18.000. Per harinya hanya Rp 700 saja
neutral - Don Fredi (Ketua SPSI Jambi) Gubernur Jambi harus menaikkan UMP Jambi. Kalau
dihitung kenaikan itu perlu harinya Rp 700. Sangat merendahkan harkat dan martabat
negative - Don Fredi (Ketua SPSI Jambi) Kedua buat upah minimum di kabupaten, seperti di
Bungo, Tebo, Merangin, Kerinci yang belum ada
neutral - Don Fredi (Ketua SPSI Jambi) Sedangkan sekarang orang yang bekerja selama satu
dan dan yang bekerja selama 20 tahun sama-sama UMP
Ringkasan
Ratusan buruh melancarkan aksi unjuk rasa menuntut kenaikan upah. Aksi ini dilakukan di sekitar
Tugu Juang hingga di halaman Kantor Gubernur Jambi, Senin (6/12). Para buruh merasa
kanaikan upah minimum provinsi (UMP) di tahun 2022, yang sebesar Rp 18.872, kontradiksi
dengan pertumbuhan ekonomi di Jambi. Juga tidak manusiawi, dan tidak mempertimbangkan
kanaikan harga bahan pokok. "Kalau dihitung, 0,7 persen itu hanya mengalami kenaikan sebesar
Rp 18.000. Per harinya hanya Rp 700 saja," kata Zulkifli Habis, koordinator aksi unjuk rasa.
HANYA NAIK RP 18.872, BURUH DI JAMBI TUNTUT KENAIKAN UPAH 10 PERSEN
Jambikita.id - Ratusan buruh melancarkan aksi unjuk rasa menuntut kenaikan upah. Aksi ini
dilakukan di sekitar Tugu Juang hingga di halaman Kantor Gubernur Jambi, Senin (6/12).
227

