Page 44 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2021
P. 44

KEMNAKER SIDAK CAMPUSPEDIA SOAL VIRAL GAJI DAN DENDA ANAK MAGANG

              Kementerian Ketenagakerjaan melakukan sidak di Campusmedia di Koridor Coworking Space di
              Siola  lantai  3  Surabaya.  Sidak  dilakukan  terkait  viralnya  Campuspedia  yang  menggaji  anak
              magang Rp 100 ribu dan mendenda Rp 500 ribu jika resign.

              Sidak dilakukan oleh Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan, Ditjen
              Binalavotas  dan  Direktorat  Jenderal  (Ditjen)  Pembinaan  Pengawasan  Ketenagakerjaan  dan
              Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3). Mereka ingin memastikan apakah ada
              atau tidak dugaan pelanggaran aturan terkait pemagangan.

              Sebab,  Kemenaker  memiliki  tugas  mengawasi  perusahaan  yang  ingin  memanfaatkan  kata
              'magang' dengan memberi gaji murah. Dalam arti, perusahaan mempekerjakan pencari kerja
              tapi dilabeli magang.

              Ternyata  dipastikan  bahwa  Campuspedia  tidak  masuk  ranah  tersebut,  karena  yang  magang
              berstatus mahasiswa yang memang tidak wajib untuk diberikan uang saku, karena tujuan utama
              magang  adalah  sebagai  prasyarat  kelulusan  pendidikan.  Namun,  pihaknya  juga  menerima
              pembenaran jika pemagang diberi gaji Rp 100 ribu dan denda Rp 500 ribu jika mundur di tengah
              jalan.

              "Dari penjelasan CEO Campuspedia, saudara Akbar Maulana, kita mendapatkan informasi bahwa
              memang benar apa yang beredar sebagaimana diinformasikan, tapi hal yang berkaitan dengan
              denda 500 ribu itu memang diakui pernah terjadi seperti itu," kata Direktur Pemagangan Ali
              Hapsah kepada wartawan, Senin (1/11/2021).

              Akan  tetapi,  kata  Ali,  dari  Campuspedia  sendiri  sedang  proses  mengembalikan  uang  resign
              kepada mantan pemagang. Namun, tidak semua pemagang yang resign membayar denda, ada
              yang membayar Rp 100 ribu hingga tidak membayar sama sekali.

              Ali menjelaskan jika pemagang di Campuspedia ini merupakan mahasiswa untuk meningkatkan
              kompetensinya. Pemagang sendiri dijalani oleh orang yang mencari ilmu, dan mahasiswa yang
              tidak terkait dengan perhatian (concern) Kementerian Ketenagakerjaan.

              Ali  menjelaskan  tentang  perbedaan  magang  bekerja  (apprentice)  dan  magang  pendidikan
              (internship). Jika apprentice merupakan mereka yang telah menyelesaikan pendidikan formal.
              Pada aturannya mengikuti UU 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Permenaker No. 6
              Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pemagangan Dalam Negeri, yakni pemagangan menyasar
              para pencari kerja dan pekerja untuk meningkatkan kompetensinya.

              Salah  satunya  wajib  memberikan  uang  saku  kepada  peserta  magang.  Tetapi,  jika  peserta
              magang adalah mahasiswa atau siswa (internshi), maka aturan tersebut tidak berlaku.

              "Setelah melakukan sidak ternyata peserta magang di Campuspedia ini berstatus mahasiswa
              yang  melakukan  magang  dalam  rangka  prasyarat  kelulusan.  Dengan  demikian  tidak  relevan
              dengan UU Ketenagakerjaan maupun Permenaker," ujarnya.

              "Sehingga  dalam  konteks  ini  sebenarnya  kurang  relevan  dengan  concern  kita.  Meskipun
              demikian,  kita  tetap  memberikan  arahan  agar  aturan  yang  ada  di  Permenaker  bisa  menjadi
              acuan,  sehingga  hasil  yang  diharapkan  dari  proses  magang  itu  betul-betul  bisa didapatkan,"
              tambah Ali.

              Selain itu, Ali mengapresiasi industri yang bersedia menjadi penerima magang. Karena program
              pemagangan ini merupakan bagian dari pelatihan vokasi yang bertujuan mengatasi persoalan
              ketenagakerjaan.

                                                           43
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49