Page 151 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2021
P. 151
"Harus jelas aturan mainnya, prosesnya untuk menentukan upah minimum," sambung politikus
PDI Perjuangan itu.
Menjawab hal tersebut, Kepala Disnakertrans DKI Jakarta Andri Yansyah menjelaskan, bahwa
penetapan UMP tahun 2022 sudah dibahas oleh Dewan Pengupahan, serta melibatkan unsur
pemerintah, serikat pekerja, dan juga pengusaha.
"Meskipun saat pembahasan dengan Dewan Pengupahan tidak ada kesepakatan, tapi pak
Gubernur harus menetapkan. Sepakat atau tidak sepakat, karena masing-masing unsur itu
mempunyai usulan," katanya.
Selain itu, Andri juga menjelaskan bahwa angka tersebut telah mengacu pada proyeksi Bank
Indonesia terkait pertumbuhan ekonomi, Institute For Development of Economics and Finance
(Indef), dan kajian Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Untuk diketahui, upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 naik sebesar Rp 4.641.854. UMP DKI
ini naik 5,1 persen atau senilai Rp 225.667,- dari UMP tahun 2021.
[]
150

