Page 305 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2021
P. 305
Penyidik sebelumnya menangkap dua tersangka pelaku pengiriman Pekerja Migran Indonesia
(PMI) tidak sesuai prosedur di Bengkong Sadai, Batam, Jumat (24/12/2021).
Kasubid Penmas Bid Humas Polda Kepri, Kompol Robby membenarkan adanya pengungkapan
dua tersangka oleh penyidik Ditreskrimum Polda Kepri.
Tidak hanya menyegel dua pelabuhan tak berizin di Pelabuhan Bintan, polisi dilaporkan juga
menyegel sejumlah boat yang telah dimodifikasi khusus untuk beroperasi.
Ada 5 boat yang diduga dipakai oleh penyelundup untuk beroperasi.
Kapal tersebut dilengkapi 4 unit mesin masing-masing 300 PK.
Hasil operasi ini diunggah Brigjen Pol Khrisna Murti yang kini menjabat sebagai Karomisinter
Divhubnter Polri itu melalui laman media sosial Instagram pribadinya.
Turunnya tim Satgas Kemanusiaan yang dipimpin Brigjen Pol Khrisna Murti diketahui merupakan
instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas perintah untuk mengusut tuntas kasus para
PMI yang tewas di perairan Tanjung Balau Johor Malaysia itu.
Kasubid Penmas Bidang Humas Polda Kepri, Kompol Robby membenarkan adanya penangkapan
dan penyegelan itu.
"Ya, masih pengembangan, rencana akan konferensi pers. Akan disampaikan oleh tim, waktunya
nanti saya sampaikan ya," ujar Robby, Senin (27/12/2021) pagi.
21 Jenazah Ditemukan Sebelumnya peristiwa yang menewaskan 64 orang TKI yang akan
diberangkatkan secara ilegal ini sempat membuat geger.
Sejumlah TKI yang rencananya mengadu nasib ke Negeri Jiran, Malaysia malah bernasib miris.
Mereka tewas dalam kondisi mengenaskan.
Hanya ada 21 jenazah korban yang berhasil ditemukan.
Sementara 43 jenazah lagi masih dalam pencarian di perairan Malaysia.
Dari 21 jenazah yang berhasil dievakuasi, ada 11 jenazah yang tiba di tanah air via Batam, Kepri.
Sejumlah jenazah itu bahkan sudah dikirimkan ke kampung halamannya di Nusa Tenggara Barat
(NTB.
Sementara untuk 10 jenazah masih berada di Malaysia.
11 Jenazah Sudah Dipulangkan Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri dan KJRI Johor
Bahru bekerja sama lintas instansi antara lain Kepolisian RI dan BP2MI telah memulangkan 11
jenazah korban kapal tenggelam di Malaysia pada Kamis (23/12/2021).
Pemerintah dalam pernyataan hari Jumat menyatakan, 11 jenazah tersebut dijemput oleh
Pemerintah Indonesia menggunakan kapal Polisi Air Indonesia yang tiba kembali ke Indonesia
melalui Pelabuhan Batu Ampar, Batam.
"Ke-11 jenazah tersebut disemayamkan di RS Bhayangkara Batam guna konfirmasi final identitas
korban oleh Tim DVI POLRI," ungkap pernyataan tersebut.
Selanjutnya jenazah dipulangkan ke daerah asal oleh BP2MI dalam hal ini UPT BP2MI Wilayah
Kepulauan Riau.
304

