Page 357 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 DESEMBER 2021
P. 357
Judul Puluhan Buruh Kembali Gelar Aksi, Tuntut Kenaikan UMP
Nama Media Radar Lampung
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL Pg1&7
Jurnalis hml
Tanggal 2021-12-10 13:16:00
Ukuran 150x213mmk
Warna Warna
AD Value Rp 74.550.000
News Value Rp 745.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Fungky (Koordinator Aksi) Kami kembali kemari tidak lain tidak bukan hanya ingin agar
Bapak Gubernur merevisi surat keputusannya tentang Upah Minimum Provinsi lampung yang
mana menaikkan upah sebesar 0,35% atau Rp8,484
neutral - Fungky (Koordinator Aksi) Karena kami menilai harga bahan pokok hari ini pun sudah
banyak kenaikan. Maka bagaimana kami ini sejahtera ketika upah yang naik hanya sedemikian
itu besarannya
negative - Agus Nompitu (Kepala Dinas Tenaga Kerja Lampung) Yang mana amar putusan telah
dibacakan inkonstitusional putusan bersyarat. Dia akan menjadi inkonstitusional permanen
manakala tidak dilakukan revisi terhadap undang-undang Cipta karya tersebut dan akan
diberlakukan undang-undang sebelurmnya. Itu salah satu amar putusan yang diputuskan oleh
Mahkamah Konstitusi
positive - Agus Nompitu (Kepala Dinas Tenaga Kerja Lampung) Hal itu akan kami sampaikan
masukan secara kescluruhan kepada Gubernur akan kita rekom ke Kementerian Tenaga Kerja
dan Mahkamah konstitusi
Ringkasan
Puluhan orang yang tergabung dalam federasi serikat buruh Lampung, kembali menggelar aksi
di depan kantor Gubernur Lampung, Kamis (9/12). Setelah menunggu kurang lebih satu jam
beberapa utusan aksi diperkenankan untuk melakukan audiensi dengan pihak Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Lampung dalam hal itu diwakili oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan
Politik (Kesbangpol) Provinsi Lampung, Muhammad Firsada dan Kepala Dinas Tenaga Kerja
Provinsi Lampung, Agus Nompitu di Gedung Balai Keratun, Lingkungan Pemprov Lampung.
356