Page 93 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2021
P. 93

Terkait hal tersebut, pihaknya berharap ada kebijakan dari pemerintah pusat agar penetapan
              UMP ini tidak memberatkan pekerja. Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Ida
              Fauziyah memastikan rata-rata kenaikan UMP 2022 secara nasional sebesar 1,09 persen.

              Ia  mengatakan  ketentuan  tersebut  sesuai  dengan  peraturan  yang  berlaku  pada  Peraturan
              Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Meski demikian, pihaknya masih akan
              menunggu penetapan UMP per provinsi dari masing-masing gubernur dan mengumumkannya
              paling lambat pada 20 November 2021.

              Sedangkan untuk upah minimum kabupaten/kota ditetapkan paling lambat tanggal 30 November
              2021. Selain itu, ia juga meminta perusahaan sudah tidak boleh lagi menangguhkan pembayaran
              gaji kepada pekerja sesuai ketentuan upah minimum mulai 2022.

              Sementara  itu,  Sekretaris  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia  (Apindo)  Solo  Wahyu  Haryanto
              mengatakan saat ini UMP yang ditetapkan oleh pemerintah sifatnya belum final.

              "Masih ada pembahasan untuk penetapan UMK," katanya.



























































                                                           92
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98