Page 82 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 82
"Hal ini untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya sesuai dengan harkat dan
martabat kemanusiaan," urai Menaker Ida.
Lebih lanjut ia menuturkan, dalam hal perlindungan PRT, ada dua isu krusial. Pertama, terkait
perjanjian kerja antara PRT dengan pemberi kerja.
"Dengan perjanjian kerja yang jelas maka akan disepakati tentang jam kerja. Hak dan
kewajiban, libur dan cuti, potensi bahaya yang muncul, jaminan sosial, dsb," ungkapnya.
Kedua, penegakan hukum norma kerja, di mana norma kerja tersebut akan merujuk pada
perjanjian kerja.
"Hal-hal yang muncul yang merugikan PRT itu karena berangkat dari tak adanya perjanjian
kerja," lanjutnya kemudian..
81