Page 13 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 13
OAL KEBIJAKAN UPAH MINIMUM, MENAKER: INI SALAH SATU INSTRUMEN
PENGENTASAN KEMISKINAN
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, mengatakan kebijakan penetapan upah
minimum merupakan program strategis nasional yang digunakan sebagai salah satu instrumen
pengentasan kemiskinan.
Menurut dia, filosofi formula upah minimum adalah memacu laju pertumbuhan upah minimum
di wilayah-wilayah yang capaian upah minimum yang relatif rendah, dibandingkan rata-rata
konsumsi wilayah tersebut. Hal ini dilakukan agar tidak ada upah yang di bawah batas bawah.
"Filosofinya adalah terwujudnya keadilan antar wilayah. Saya juga ingin sampaikan bahwa
kebijakan penetapan upah minimum merupakan program strategis nasional karena ini digunakan
sebagai salah satu instrumen pengentasan kemiskinan," ujar Ida Fauziyah, di Jakarta, Selasa
(16/11/2021).
Menaker menjelaskan, penetapan kebijakan pengupahan di Tahun 2021 mengacu dengan PP 36
Tahun 2021 tentang Pengupahan. Dimana kebijakan tersebut diklaim berimbang untuk
mengurangi kesenjangan antara wilayah dengan upah minimum yang tinggi dan wilayah dengan
upah minimum rendah.
Formula batas atas dan batas atas dan batas bawah baru terdapat di PP 36 tahun 2021, yang
ditujukan untuk mengurangi kesenjangan upah minimum wilayah. Sehingga nantinya terwujud
keadilan pengupahan antar wilayah.
Dalam hal ini, lanjutnya semua pihak terkait harus terus mengendalikan atau menahan laju
pertumbuhan upah minimum di wilayah-wilayah yang capaian upah minumnya relatif tinggi
dibandingkan rata-rata konsumsi wilayah tersebut.
"Jadi kalau yang atas itu sudah tinggi upahnya itu naik terus, sementara yang bawah ini naik
akan tetapi tidak bisa mengejar, maka tidak akan pernah ketemu pada titik yang ideal. PP 36
tahun 2000 21 ini mencoba mengurai kesenjangan upah minimum sehingga terwujud keadilan
antar wilayah," kata Ida Fauziyah.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga
Kerja, Indah Anggoro Putri, mengatakan erdasarkan perhitungan BPS, rata-rata penyesuaian
UMP senilai 1,09 persen.
Rinciannya,upah minimum terendah akan terjadi di Jawa Tengah Rp 1.813.011 dan upah
minimum tertinggi akan terjadi di DKI Jakarta Rp 4.453.724.
"Rata-rata penyesuaian upah minimum 1,09 persen. Saya tidak bilang bahwa ini upah minimum
provinsi 2022, ini rata-rata penyesuaian provinsi," tutur Indah.
12