Page 151 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 JUNI 2020
P. 151
Judul Jumlah Petugas Sedikit, DKI Sulit Awasi Pergerakan Warga Saat Pergi
dan Pulang Kantor
Nama Media kompas.com
Newstrend Pembatasan Sosial Berskala Besar
Halaman/URL https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/10/09115421/jumlah-
petugas-sedikit-dki-sulit-awasi-pergerakan-warga-saat-pergi-dan
Jurnalis Ryana Aryadita Umasugi
Tanggal 2020-06-10 09:11:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
neutral - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta) Ya
kan susah. Sebenarnya enggak susah juga sih, cuma kan pasukan kita ada 58 pengawas tambah
staf lain. Nah jumlah perusahaan di DKI ada 77.000 sekian
positive - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta) Tim
internal kita sudah mulai bergerak tadi. Lalu kita sudah membentuk tim gabungan yang
dikoordinir oleh Satpol PP terdiri dari Satpol PP, Disnaker, Dinas PPUKM, Dinas Pariwista
termasuk Dishub. Tim gabungan itu baik yang berada di tingkat dinas maupun sudin
Ringkasan
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah
mengungkapkan alasan sulit mengawasi aktivitas pulang dan pergi karyawan perusahaan saat
masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Salah satunya adalah ketika berada di transportasi umum seperti KRL.
JUMLAH PETUGAS SEDIKIT, DKI SULIT AWASI PERGERAKAN WARGA SAAT PERGI
DAN PULANG KANTOR
JAKARTA, - Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah
mengungkapkan alasan sulit mengawasi aktivitas pulang dan pergi karyawan perusahaan saat
masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Salah satunya adalah ketika berada di transportasi umum seperti KRL.
Pasalnya, jumlah petugas pengawasan tidak terlalu banyak. Menurut Andri, jumlah petugas
hanya 58 orang, sedangkan perusahaan di DKI sebanyak 77.000.
150