Page 84 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 MEI 2020
P. 84

Title          POTENSI LONJAKAN KLAIM JAMINAN HARI TUA: BPJAMSOSTEK HARUS FLEKSIBEL
               Media Name     bisnis.com
               Pub. Date      27 Mei 2020
                              https://finansial.bisnis.com/read/20200527/215/1245441/potensi-lonjaka n-klaim-
               Page/URL
                              jaminan-hari-tua-bpjamsostek-harus-fleksibel
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive
















               JAKARTA -- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dinilai
               harus memiliki kebijakan yang fleksibel jika menghadapi lonjakan klaim sebagai
               dampak dari gelombang pemutusan hubungan kerja atau PHK.

               Ketua Sekolah Tinggi Manajemen Risiko dan Asuransi (STIMRA) Hotbonar Sinaga
               menilai bahwa potensi lonjakan klaim tersebut muncul akibat tekanan perekonomian
               saat ini yang menyebabkan dunia usaha melakukan berbagai upaya untuk menjaga
               arus kas, salah satunya dengan merumahkan karyawannya.

               Gelombang PHK pada masa pandemi virus corona itu akan disertai oleh peningkatan
               pengajuan klaim Jaminan Hari Tua (JHT) atau tabungan hari tua, karena para
               pekerja yang menerima PHK akan membutuhkan dana. Menurut Hotbonar, BPJS
               Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK harus bisa mengakomodir hak peserta
               tersebut.

               Menurutnya, untuk bisa melakukan proses klaim dengan optimal, BPJAMSOSTEK
               harus memiliki kebijakan yang fleksibel karena saat ini merupakan kondisi force
               majuere sehingga tidak menutup kemungkinan terdapat berbagai kendala.

               Salah satu kendala yang kerap ditemukan adalah perusahaan sebagai pemberi kerja
               tidak atau terlambat memberikan surat keterangan PHK, sehingga pekerja belum
               bisa memproses klaim saldo JHT. Hal tersebut berpotensi mengganggu kondisi
               keuangan pekerja saat tidak memiliki pekerjaan.

               "Itu kondisi [persyaratan] yang harus dipenuhi peserta [untuk mengajukan klaim],
               tapi BPJAMSOSTEK harus lebih fleksibel, di antaranya dengan melakukan koordinasi
               dengan perusahaan pemberi kerja. Ini yang saya maksud relaksasi, karena peserta
               ter-PHK sangat membutuhkan dana," ujar Hotbonar kepada Bisnis , Rabu
               (27/5/2020).

               Hotbonar yang merupakan mantan Direktur Utama Jamsostek menilai bahwa
               lonjakan klaim tersebut tidak akan mengganggu kondisi finansial BPJAMSOSTEK. Hal




                                                       Page 83 of 130.
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89