Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 JANUARI 2020

Title MUHAIMIN: BANGUN BLK KOMUNITAS JANGAN SAMPAI MANGRAK
Media Name sp.beritasatu.com
Pub. Date 31 Desember 2019
https://sp.beritasatu.com/ekonomi/muhaimin-bangun-blk-komunitas-jangan -sampai-
Page/URL
mangrak/593035/
Media Type Pers Online
Sentiment Positive

Wakil Ketua DPR, Abdul Muhaimin Iskandar salut kepada pemerintahan Joko
Widodo (Jokowi) melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah
membangun Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas sejak 2017 sampai 2019 sebanyak
1.113 BLK Komunitas.

"Saya salut kepada pemerintahan Presiden Jokowi dengan membangun banyak BLK
Komunitas dan akan terus membangun 2.000 unit lagi di tahun 2020," kata
Muhaimin dalam sambutannya pada acara peresmian pengggunaan sebanyak 1.113
BLK Komunitas se-Indonesia oleh Presiden Jokowi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al
Fadlu2, Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah,
Senin (30/12/2019).

Pada kesempatan itu, Muhaimin mengingatkan bahwa membangun banyak BLK ada
dua tantangan yang akan dihadapi, yakni, pertama, pembangunannya tidak tuntas
alias mangkrak. Kedua, mencari pasar tenaga tenaga kerja untuk lulusan BLK
Komunitas. Namun Muhaimin yakin pembangunan BLK Komunitas ke depan tidak
akan mangkrak. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan,
agar pasar selalu ada untuk alumni BLK Komunitas, maka pemerintah dan
pesantren, seminari dan sebagainya harus perbanyak kerja sama dengan pihak
perusahaan swasta.

"Dengan itu maka lulusan BLK Komunitas akan terserap," kata Cak Imin, panggilan
mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi di zaman Susilo Bambang
Yudhoyono itu.

Muhaimin menegaskan, BLK Komunitas harus mempunyai target pasar yang
memadai. "Pesantren dipercaya umat untuk menjadi dan mendidik anak-anak.
Untuk itu haruslah bekerja maksimal," kata Cak Imin.

Muhaimin hadir dalam acara itu lebih dulu dibandungkan dengan rombongon
Presiden Jokowi. Ia pun memberikan sambutan kepada sekitar 1.500 peserta yang
hadir ketika Presiden belum hadir. Namun, sambutannya juga didengar oleh Menteri
Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah dan jajaran Kemnaker serta para stake holder
seperti Bank Mandiri, perwakilan sejumlah perguruan tinggi, PT JM Sampoerna, dan
sebagainya.

Page 129 of 153.