Page 190 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 JANUARI 2020
P. 190
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto, mengatakan pendidikan anak lebih
terjamin dengan adanya pemberian beasiswa yang diberikan sesuai jenjang
pendidikan dengan besaran nominal yang lebih tinggi. "Beasiswa akan diberikan
sejak taman kanak-kanak (TK) hingga anak pekerja lulus dari bangku kuliah,"
terangnya.
Tingkatan pemberian beasiswa kepada anak pekerja adalah sebagai berikut;
Pertama, pendidikan TK sampai dengan SD atau sederajat sebesar Rp 1,5 juta per
tahun untuk setiap orang, dengan menyelesaikan pendidikan maksimal delapan
tahun. Kedua, pendidikan SLTP atau sederajat sebesar Rp 2 juta per orang setiap
tahun dengan menyelesaikan pendidikan maksimal tiga tahun. Ketiga, pendidikan
SLTA atau sederajat sebesar Rp 3 juta per tahun, dengan menyelesaikan pendidikan
maksimal tiga tahun. Keempat, pendidikan tinggi maksimal strata satu atau
pelatihan sebesar Rp 12 juta per tahun dengan menyelesaikan pendidikan maksimal
lima tahun.
Pengajuan klaim beasiswa dilakukan setiap tahun, dan bagi anak dari peserta yang
belum memasuki usia sekolah sampai dengan sekolah di tingkat dasar, saat peserta
meninggal dunia atau cacat total, beasiswa akan diberikan pada saat anak
memasuki usia sekolah. Pemberian beasiswa berakhir pada saat anak peserta
mencapai usia 23 tahun, menikah atau bekerja. "Dengan begitu tidak ada lagi anak-
anak putus sekolah, akibat orang tuanya meninggal atau cacat total akibat
kecelakaan kerja," tambah Agus.
Manfaat Tambahan JKK Lainnya
Pemerintah juga menambahkan manfaat JKK dengan perawatan di rumah alias
home care melalui Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2019. Tidak tanggung-
tanggung peningkatan biaya home care dapat mencapai maksimal Rp 20 juta per
tahun untuk setiap kasus dan diberikan kepada peserta yang tidak memungkinkan
melanjutkan pengobatan ke rumah sakit.
Peraturan Pemerintah tersebut juga mengatur pemeriksaan diagnostik, yang
dimaksudkan untuk pemeriksaan dalam rangka penyelesaian kasus Penyakit Akibat
Kerja (PAK). Hal ini dilakukan untuk memastikan pengobatan dilakukan hingga
tuntas.
Manfaat JKM Naik 75 Persen
Tidak hanya program JKK, program JKM juga mengalami peningkatan manfaat yang
cukup signifikan. Selama ini manfaat program JKM yang diterima ahli waris terdiri
dari santunan kematian yang diberikan secara sekaligus dan berkala selama 24
bulan, bantuan biaya pemakaman dan beasiswa untuk 1 orang anak dengan total
manfaat sebesar Rp 24 juta. Namun, dengan disahkannya peraturan ini total
manfaat santunan JKM meningkat sebesar 75 persen menjadi Rp 42 juta. Hal ini
tidak terlepas dari kepedulian pemerintah untuk membantu meringankan beban
pekerja atau keluarganya yang ditinggalkan.
Page 189 of 203.