Page 215 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JULI 2020
P. 215
neutral - Eko Hartono (Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah) Ini persoalan rumit dan
harus melalui kordinasi dan kerja sama dengan beberapa pihak, tidak bisa Kemlu dan perwakilan
Indonesia saja, semua harus bekerja sama dan berkomitmen kuat sehingga tidak ada oknum-
oknum yang mengambil keuntungan
neutral - Eko Hartono (Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah) Kedua, begitu datang
langsung lapor ke perwakilan Indonesia, seperti KJRI sehingga kami bisa memantau mereka
ada dimana, kerja dengan siapa, nomor kontak berapa, sehingga begitu ada masalah kita bisa
langsung membantu
Ringkasan
Seorang pekerja migran asal Indonesia saat ini tengah dirawat di rumah sakit di Arab Saudi
setelah menjadi korban "penyiksaan" yang dilakukan pihak keluarga tempat ia bekerja, menurut
Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Eko Hartono. Pekerja rumah tangga tersebut
diketahui bernama Sulasih binti Sukiran Sadli, asal Demak, Jawa Tengah. Sulasih sempat dalam
kondisi kritis dan tidak sadarkan diri akibat luka-lukanya dan dirawat di rumah sakit di Jeddah,
kata Eko.
CERITA KEJI PENYIKSAAN TKI DI ARAB SAUDI OLEH MAJIKAN PEREMPUAN
Jakarta - Seorang pekerja migran asal Indonesia saat ini tengah dirawat di rumah sakit di Arab
Saudi setelah menjadi korban "penyiksaan" yang dilakukan pihak keluarga tempat ia bekerja,
menurut Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Eko Hartono.
Pekerja rumah tangga tersebut diketahui bernama Sulasih binti Sukiran Sadli, asal Demak, Jawa
Tengah. Sulasih sempat dalam kondisi kritis dan tidak sadarkan diri akibat luka-lukanya dan
dirawat di rumah sakit di Jeddah, kata Eko. Eko Hartono menceritakan bahwa Sulasih mengalami
dugaan penyiksaan berupa mata disiram air klorin yang menyebabkan biru-biru dan sulit dibuka.
Kedua tangannya diduga disetrika, wajah bengkak seperti bekas dipukuli, dan kemaluannya
diduga diinjak-injak oleh majikan perempuan, yang merupakan istri dari seorang perwira muda
imigrasi di Jeddah.
"Jadi memang keterlaluan dan sangat memprihatinkan juga penyiksaan oleh majikan
perempuannya," kata Eko Hartono, kepada wartawan BBC News Indonesia, Raja Eben
Lumbanrau, melalui percakapan telepon, Selasa (14/07).
Namun saat ini kondisi Sulasih "sudah sedikit membaik, sadar dan lebih lancar berkomunikasi,"
katanya.
"Jelas itu penyiksaan kalau melihat memar dan lebam di hampr sekujur tubuh," tambahnya lagi.
Kabar bahwa Sulasih dirawat di rumah di Saudi diketahui dari anaknya, Anggi, yang telah
meminta bantuan KJRI di Jeddah dan Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) di kota tersebut.
'Kami manusia, hormatilah kami': Perjuangan dan cita-cita para pekerja migran di Taiwan 'Kamu
hanya pembantu', makian orang di Hong Kong yang sering dihadapi pekerja migran "Saya
diperkosa lima kali seminggu": cerita seorang pekerja Indonesia di Taiwan
Berdasarkan keterangan Anggi, kondisi Sulasih penuh dengan luka, kepala sepertinya
dibenturkan dengan benda keras, telinga bengkak dan kedua tanganya ada bekas strika," kata
Roland Kamal dari SBMI Jeddah.
214

