Page 153 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2021
P. 153

Meski  demikian,  Menaker  mengingatkan  perlunya  langkah  antisipatif  dalam  memastikan
              perlindungan terhadap hak pekerja, khususnya hak upah sesuai dengan ketentuan UM.
              "Melalui pertemuan Rakor Pengawasan ini diharapkan menjadi sharing yang bermanfaat bagi
              teman-teman di provinsi sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan pengawasan dan menjaga
              keberlangsungan  berusaha  dan  bekerja,"  kata  Menaker  lewat  keterangannya,  Rabu
              (22/11/2021).

              Menaker  menyampaikan  hal  tersebut  saat  membuka  Rapat  Koordinasi  Pengawasan
              Ketenagakerjaan dalam Rangka Efektivitas Kepatuhan Pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2022.

              Ia  mengatakan,  fenomena  penetapan  UM  tahun  2022  merupakan  hal  yang  istimewa  karena
              dilakukan dengan upaya pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. Terkait hal itu, katanya,
              terdapat dua hal penting yang harus dicermati, yaitu kepastian pemenuhan hak upah minimum
              dan kelangsungan usaha.

              "Kedua hal ini harus berjalan seiring sejalan," ucapnya.

              Ia pun mendorong pengawas ketenagakerjaan selaku penegak hukum ketenagakerjaan untuk
              bekerja  secara  profesional  dengan  melakukan  langkah-langkah  preventif-edukatif,  represif-
              yustisial atau memastikan pelaksanaan upah minimum.

              " Upaya-upaya pembinaan harus lebih dikedepankan dengan tidak meninggalkan penindakan
              hukum sebagai langkah terakhir," imbuhnya.
              Pada kesempatan itu, ia juga minta seluruh Kadisnaker dan pengawas ketenagakerjaan untuk
              menjaga keseimbangan antara kepentingan pengusaha dan perlindungan hak pekerja.










































                                                           152
   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158