Page 213 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2021
P. 213

"Sikap kita adalah penetapan Upah Minimum (UM) harus tetap mengacu pada PP Nomor 36
              Tahun 2021 tentang Pengupahan," kata Kepala Biro Humas Kemenaker, Chairul Fadhly Harahap
              melalui Siaran Pers Biro Humas Kemenaker, Selasa (21/12/2021).

              Menurutnya, ketentunan pengupahan yang di atur dalam PP 36 Tahun 2021 telah berdasarkan
              kesepakatan  unsur  pemerintah,  pengusaha,  dan  pekerja/buruh.  "Upah  Minimum  itu
              penetapannya  telah  disepakati  oleh  3  pihak.  Upah  itu  memang  hak  pekerja  tapi  juga  harus
              diingat dan disesuaikan dengan kemampuan pengusaha," ujarnya.

              Ia  menambahkan,  penetapan  upah  yang  tidak  berdasarkan  ketentuan  yang  berlaku  akan
              menimbulkan polemik di masyarakat. Seperti yang terjadi di Provinsi DKI Jakarta. Pihaknya pun
              siap memediasi pihak-pihak yang berselisih terkait penetapan UMP DKI Jakarta Tahun 2022.

              Ia  juga  menyatakan  bahwa  pihaknya  telah  berkoordinasi  dengan  Kemendagri  dalam  rangka
              pembinaan  dan  pengawasan  kebijakan.  "Kemenaker  siap  hadir  untuk  memfasilitasi  jika  ada
              perbedaan pandangan termasuk kenaikan upah minimum di DKI, karena unsur pembinaannya
              yang kita kedepankan," pungkasnya. (RO/OL-10)

























































                                                           212
   208   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218